Chapter 10
.
.
.
Kelas 1-A periode wali kelas.
"Festival olahraga UA sudah dekat."
“Festival olahraga…!”
"Aku selalu lupa bahwa sebenarnya ini adalah sekolah!"
“Tapi apakah boleh mengadakan acara seperti itu segera setelah diserang?”
“Ya! Sebuah festival olahraga… pasti terdengar seperti sesuatu yang ingin disusupi oleh villain… bukan?”
"Apakah itu benar-benar baik-baik saja?"
Begitu Aizawa membuat pengumuman, kelas menjadi heboh. Ada yang bersemangat, ada yang khawatir.
"Diam." Kata Aizawa dengan mata bersinar.
“Fakta bahwa sekolah akan melanjutkan festival berarti bahwa kami percaya diri dalam menjaga setiap penyerbu. UA telah mengambil banyak langkah keamanan untuk memastikannya, seperti mempekerjakan lebih banyak pro-Hero dan meningkatkan kehadiran polisi beberapa kali lipat. Ini bukan acara yang bisa dihentikan oleh beberapa para villain. Daripada khawatir, kalian harus berterima kasih atas kesempatan yang kalian dapatkan dengan menjadi tuan rumah acara ini.” Aizawa dengan tenang menjelaskan situasinya untuk meredakan kekhawatiran para siswa.
"Tidak, tapi serius, jika para villain muncul tolong hentikan festival." Kata Mineta sambil gelisah.
“Mineta, apakah kamu belum pernah melihat festival olahraga UA sebelumnya?” - Midoriya
“Para Hero top negara akan menonton dan mencari potensi selama acara berlangsung.” - Yaoyorozu
“Secara keseluruhan, kalian mendapatkan tiga peluang, satu di setiap tahun untuk menampilkan diri kalian. Pastikan untuk memanfaatkannya sebaik mungkin.” - Aizawa
-------------------------------------------------- --------------------------------------------------
Istirahat siang.
"Ketegangannya sangat tinggi sekarang!"
“Sepertinya aku tahu itu akan datang tapi damn…!”
“Aku sangat bersemangat sekarang!!”
"Semua orang sangat bersemangat." Yuuji berkata pada dirinya sendiri.
“Tentu saja, kami mendaftar di UA untuk menjadi Hero. Itu wajar bagi kita untuk dipompa." Iida yang kebetulan mendengar berkata.
Terkadang Yuuji bersumpah bahwa dunia menciptakan Iida hanya untuk membuatnya kesal. Syukurlah, ledakan semangat Uraraka yang tiba-tiba mengalihkan perhatian Iida dari Yuuji.
Namun, seseorang menepuk bahu Yuuji. Itu adalah Midoriya.
"Itadori, jika kamu tidak keberatan, maukah kamu bergabung dengan kami untuk makan siang?" Midoriya bertanya dengan gugup.
"Kita?"
“Yeah… aku, Uraraka, dan Iida.”
Midoriya bisa melihat Itadori tampak cemberut saat menyebut nama Iida. Meski tidak berlangsung lama, Itadori setuju untuk bergabung dengan mereka dengan senang hati.
Dalam perjalanan ke kafetaria, Midoriya mengumpulkan seluruh keberaniannya dan akhirnya mengajukan pertanyaan.
“Ngomong-ngomong, kenapa kalian semua memutuskan untuk menjadi hero?”
KAMU SEDANG MEMBACA
Cursed Twin
FanfictionBagaimana jika... Itadori Yuuji dan Ryoumen Sukuna adalah bagian dari alam semesta bnha. Di mana kutukan bukanlah suatu hal. Bagaimana keberadaan mereka dijelaskan oleh aturan quirk? Bagaimana mereka akan mempengaruhi cerita? Story by KNX7 Translate...
