Match Made in Heaven - 1. Beginning

611 50 0
                                    

📍Kediaman Puttha

" nanti pulang sekolah langsung pulang ya nak" ucap ayah

"Iya ayah, biu langsung pulang kok, dan tidak akan melepas kacamata" kata biu

Biu begitu panggilannya, anak laki-laki baik hati dan menggemaskan, tak lupa warna matanya yang indah biru seperti warna kesukaannya.

Biu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Biu.

Sejak kecil biu dirawat oleh ayahnya, sang ibu sudah lama tiada. Ibunya juga memiliki warna mata yang sama dengan biu sangat indah dan cantik. Namun, sampai saat ini biu masih belum mengetahui alasan ibunya meninggal.

Ayahnya yang protektif membuat biu menjadi anak yang penurut dan sabar. Jujur ia sangat ingin bermain dengan anak-anak seuasianya namun kondisinya menuntutnya tidak bisa. Selain warna mata yang mencolok, biu memiliki kemampuan yang unik ia bisa mendengar suara yang jaraknya jauh, membaca pikiran, membuat benda berpindah, kemudian ada kemampun yang membuat ia dan ayahnya shock ia bisa mengendalikan elemen air, api, udara serta tanah bahkan menyembuhkan orang lain dan dirinya sendiri.

Waktu itu air dirumahnya mati dengan kemampuannya ia mencoba menarik air dan voila ia dan ayahnya bisa mandi, kemudian ia pernah menciptakan api dari jarinya untuk mencari senter sewaktu rumahnya mati lampu. Ia juga bisa membuat angin-angin di sekitarnya berputar seperti tornado namun versi pelan dan aman, kemudian tanah, ia mampu menumbuhkan segala macam tumbuhan serta membuat perisai diri.

Karena alasan itu sang ayah membuat peraturan yang ketat untuk biu, karena jika terungkap ia akan jadi incaran orang jahat.

Hari-hari berlalu ia pun tamat SMA dan melanjutkan kuliah nya di universitas yang ternama di kota modern ini. Ya, biu anak yang cerdas. Saat kuliah ia tidak menggunakan kacamata nya lagi karena ia beranggapan perspektif orang dewasa pasti berbeda, bisa saja menganggap mata biu kelainan gen.

Namun sejak ia duduk di bangku sekolah biu selalu merasa ada seseorang yang selalu mengikutinya pria dewasa yang tampan yang mengikuti dan melindunginya.

Saat biu duduk di bangku sekolah dasar

"Ayah akan pulang larut nak, kamu mau ikut ayah saja ngga?" Tanya ayah biu

"No, kakak tampan akan menemani biu" jawab biu jujur

"Kakak tampan? Biu ada ada saja, ikut ayah saja yuk" ucap ayah

"Tidak, ada kakak tampan ayah, ayah tenang saja" ucap biu meyakinkan ayahnya

"Baiklah pintu akan ayah kunci semua telepon ayah jika terjadi sesuatu ayah akan berada di rumah sakit okee" kata ayah

"Siap pak dokter selamat bekerja" ucap biu

Ayah mencium kening biu dan mengusap mata indah anaknya yang mengingatkan nya dengan sang istri.

📍Di kamar biu sewaktu kecil

Bible sudah duduk di kursi belajar biu

"Ayah sudah pergi" ucap bible

Match Made in Heaven [BibleBuild]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang