Chapter 5

576 60 2
                                    

"Kau melupakanku, huh?"

"Maaf tapi teman cowokku bukan hanya kau saja. Jadi aku tidak mengingat semua suara teman-temanku." Ucap Hiyyih polos.

"Yiyi, kau tega sekali." Tubuh Hiyyih menegang. Yiyi? Hanya ada 1 orang yang memanggilnya seperti itu. Dan itu....

"Gyuvin?"

"Ah akhirnya kau ingat juga haha."

"Ini benar-benar kau?!?"

"Ya, kau pikir siapa, huh?"

"Ya ampun! Ku pikir kau sudah melupakanku."

"Kau yang melupakanku, bodoh!" 

Hiyyih mengerucutkan bibirnya kesal.

"Ngomong-ngomong aku sudah di Seoul saat ini."

Hiyyih membulatkan matanya tanpa sadar memekik senang.

Setelah menutup telfonnya, Hiyyih tak sabar untuk segera pulang usai Gyuvin mengatakan akan datang ke rumahnya.

-

Mata Hiyyih membulat dan mulutnya menganga. Seorang pria yang sangat di rindukannya berdiri di hadapannya dengan tampilan yang semakin tampan.

Hiyyih menutup mulut dengan tangannya seolah tak percaya. Seseorang yang barusan berbicara di telepon dengannya berada di hadapannya. Tidak sampai 1 meter.

Pria itu tersenyum dan merentangkan kedua tangannya bersiap menyambut pelukan selamat datang dari Hiyyih.

Hiyyih benar-benar tidak dapat menyembunyikan rasa rindunya, matanya berkaca-kaca dan ia segera memeluk pria di hadapannya itu.

"Kim Gyuvinnn! Aku sangat merindukanmu." Ucap Hiyyih lirih.

Gyuvin tersenyum dan mengusap kepala Hiyyih.

"Aku juga merindukanmu, Yiyi." Hiyyih melepaskan pelukannya dan menyeka airmatanya.

"Ayo masuk."

Hiyyih menarik tangan Gyuvin masuk ke dalam rumahnya.

"Kai oppa.... Oppa..." Teriak Hiyyih dari arah ruang keluarga.

"Oppa lihat siapa yang datang?" Ucap Hiyyih riang.

Kai menajamkan penglihatannya. Tak jauh berbeda dari Hiyyih, ia pun tak percaya dengan kehadiran Gyuvin.

"Gyuvin-ah.." Ucap Kai.

"Hyung!!"

Keduanya berpelukan erat melepas rindu dan tertawa bersama.

"Aigoo, kau sudah besar rupanya." Ucap Kai tak percaya.

"Tentu saja hyung. Semakin tampan bukan?" Ucap Gyuvin percaya diri.

Kai dan Hiyyih sama-sama mendengus kesal.

"Kalian duduklah dulu, aku akan siapkan minum." Ujar Hiyyih.

"Jadi apa yang membuatmu pulang dari New York?" Tanya Kai.

"Ayah akan fokus dengan pekerjaannya di Seoul, hyung. Makanya kami pindah kemari lagi." Jawab Gyuvin.

"Berarti kau akan melajutkan SMAmu di sini?" Tanya Kai sembari meminum jus jeruknya.

"Ya, hyung. Dan sepertinya aku akan melanjutkannya di sekolah kalian. Paran High School." Lagi-lagi Hiyyih terlonjak senang.

Gyuvin merupakan sahabat kecil Hiyyih dan juga Kai. Mereka bertiga tumbuh bersama karena dulu rumah mereka bersebelahan.

Tetapi karena kepindahan keluarga Kim 5 tahun yang lalu ke New York, maka rumah itu di jual. Dan tanpa Kai dan Gyuvin ketahui, Hiyyih menaruh rasa suka pada Gyuvin dari SD hingga sekarang. Cinta pertamanya.

YOU | Ricky x Bahiyyih {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang