18+ | Blue lock x Reader

Itoshi Brother

Posisi kalian disini adalah adek tiri dari Itoshi Brother, awalnya (full name) tidak menerima bahwa dia memiliki kakak tiri tapi pada suatu hari...

-

(Name) sedang duduk diruang tamu sambil membaca buku yang baru saja dia beli kemarin awalnya suasana disana tenang dan damai sampai tiba tiba

"(name)-chann" ucap Rin menepuk bahu (name)

Sontak (name) langsung menoleh kearah Rin dan memasang tatapan kesal

"kenapa?" ucap (name)

"(name) dikasih coklat sama nii-chan" Rin langsung memberikan sebuah coklat kepada (name) namun yang anehnya coklat ini bernama coklat afrodisiak

Sontak (name) mengambil coklat itu dan sedikit memiringkan kepalanya karena bingung

"Coklat afrodisiak?" ucap (name) sambil melihat Rin dengan bingung

"Rin juga gatau, ni-chan kasih ini spesial untuk (name)" ucap Rin

(Name) perlahan mengangguk dan mulai membuka bungkus coklat itu, dari kelihatannya seperti coklat pada umumnya dan baunya juga persis seperti coklat pada biasanya

(Name) yang merasa aman aman saja langsung mengigit coklat itu dan mulai mengunyah coklat itu

Awalnya baik baik saja, (name) sudah menghabiskan 3 potong coklat itu karena enak, namun tiba tiba (name) mendadak merasakan suhu ruangan berubah menjadi panas dan tentunya membuat (name) kegerahan

"Huhh..Rin kok tiba tiba panas ya?" ucap (name) yang mulai mengibas ngibaskan bajunya

"(Name)-chan bicara apa sih, jelas jelas ini udah dingin loh" balas Rin

"Tapi.. ini beneran panas..." ucap (name) sambil mulai melirik kearah Rin

"Atau mau Rin bikinin yang dingin-dingin?" ucap Rin mencoba memberi solusi

(name) menggelengkan kepalanya dan terus mengibas ngibaskan bajunya, perlahan keringat mulai jatuh dari dahi (name)

Rin melihat (name) tak tega namun dia bingung harus melakukan apa, sampai pada akhirnya ada sebuah ide yang melintas dipikiran Rin yang langsung membuat Rin mulai senyum senyum nakal

"Nee..(name)-chan" Rin langsung menjambak rambut (name) dan mengarahkan kepala (name) kearah bagian bawahnya yang sudah mengeras dan mengembung dibawah sana

Rin mulai membuka resleting celananya dan mengeluarkan miliknya yang dari tadi sudah ingin keluar dari sarangnya, milik Rin cukup panjang dan besar, bahkan berurat

Sontak (name) menelan ludah dengan kasar, lalu Rin mulai menarik (name) agar (name) menjilati miliknya

"hm..suck it" ucap Rin

(name) hanya menurut dan mulai memasukkan milik Rin kedalam mulutnya dan di dalam Rin dapat merasakan mulut (name) yang hangat, perlahan (name) mulai memaju mundurkan kepalanya

"Hmmmphhh" (name) hampir tersedak karena milik Rin terlalu besar dan menyentuh tenggorokan (name)

Rin kemudian terus memaju mundurkan kepala (name) dengan kasar dan (name) dapat merasakan milik Rin mulai membengkak pertanda sebentar lagi Rin akan keluar

Kemudian Rin menekan kepala (name) dan mulai menyemburkan cairan putih miliknya yang hangat dan lengket, kemudian (name) terpaksa menelan itu dan kemudian menarik diri

Perlahan sisa sisa sperma jatuh dari mulut (name)

"Rasanya gimana hm?" ucap Rin menyeringai

"P-pahit dan lengket tapi ada manisnya sedikit, seperti yogurt namun ada rasa pahit" ucap (name) membersihkan sisa sperma itu dari mulutnya