𝗤𝗨𝗘𝗘𝗡 𝗝𝗔𝗘𝗠 | 𝗡𝗢𝗠𝗜𝗡 𝟮𝟭 +

01. Mahaguru Kesabaran

Summary,

Tabu rasanya membayangkan bagaimana jadinya ketika ada seorang Omega yang mendapat gelar sebagai seorang pemimpin kerajaan besar Delluna.

Akan tetapi begitulah adanya, berbekal rasa trauma akan seorang Alpha menjadikan seorang omega bermarga Na berusaha mencipta lewat rasa asih dan kelihaian otak yang dimiliki.

Sejarah pernah berkata bahwa Omega tak berhak menjabat sebagai seorang petinggi besar kerajaan, tapi kali ini Jaemin mematahkan nya.

.

"Sekarang anda mau kemana yang mulia?"

Jaemin berjalan entah kemana bersama pengawal setianya yang terlihat sangat setia menemani Jaemin.

Dia adalah Huang Renjun, sahabat sekaligus pengawal setia Jaemin, Renjun berpikir bahwa Jaemin adalah korban dari rasa adigang kekuasaan.

Omega tersebut dituntut untuk terluka diatas kerajaan yang saat ini sedang gemilang karena kuasa yang Jaemin lakukan.

Ingat kerajaan Leon tak dapat se makmur ini tanpa campur pikiran seorang Na Jaemin, sudah menjadi rahasia umum bahwa Na Jaemin adalah sosok yang cerdas.

"Renjun-ah, kau lihat itu? Mengapa para omega tua menangis?"

Atensi mereka terlihai, ketika Jaemin melihat ada sebuah perkampungan dengan beberapa penduduk disana menangis.

Seperti ada sebuah banjir yang disebabkan kurangnya bendungan pada wilayah tersebut, air menggenang lama hingga mencipta sebuah wabah penyakit yang terus memakan korban anak pada penduduk tersebut.

"Sepertinya banjir lah yang menyebabkan terciptanya wabah penyakit itu Renjun-ah," ujar Jaemin membawa Renjun untuk mendekat.

Kedua omega tersebut lantas bertanya kepada salah seorang penduduk disana, dan benar kata praduga mereka, bahwa penyakit yang selama ini mengganggu warga berasal dari genangan air besar kumuh disekitar daerah sana.

Jaemin lantas melihat kearah Renjun, seolah memiliki ide bagus untuk setidaknya membantu apa yang sekarang nasib buruk menerpa warga sana.

"Renjun-ah bisakah kau meramu obat untuk penyakit ini?"

Jangan lupakan predikat ketua tabib istana dalam nama Renjun, setidaknya omega cantik itu tau apa penawar dari penyakit ini.

Mereka berdua lantas berniat mengunjungi pemimpin desa itu, berbicara apa yang seharusnya mereka lakukan untuk menanggulangi hal ini.

Jung Jaehyun, pemimpin sekaligus penasehat dusun itu berjalan menemui Jaemin.

"Maaf tuan, saya hanya ingin bertanya apakah masalah banjir di sekitar wilayah ini berangsur lama?" tanya Jaemin.

"Aku bingung harus berbuat apa untuk mengatasi masalah ini, curah hujan tinggi beberapa bulan ini menyebabkan wilayah disekitar kami naik oleh genangan air dan menyebabkan benih penyakit yang membunuh banyak korban jiwa," keluh sang pemimpin.

Apakah kalian tau slum area? Daerah kumuh yang disebabkan oleh bencana, begitulah gambaran wilayah ini sekarang.

"Jika saya boleh menyarankan, sebaiknya anda membuat saluran besar yang menghubungkan pada bendungan utama untuk menampung air hujan, buatlah disekitar tanah lembab sebelah utara wilayah anda, saya melihat bahwa bagian utara wilayah ini memiliki kondisi tanah yang bagus untuk dijadikan bendungan pembuangan air hujan," ujar Jaemin memberi saran.

Jaehyun tertegun mendengar ucapan Jaemin barusan, siapa sebenarnya anak ini?

"Siapa kah kau? Kau seorang omega tapi kenapa kau memiliki kemampuan berpikir yang luar biasa?" tanya Jaehyun.

"Apa seorang Omega tak diizinkan untuk berpikir tuan?" balik Jaemin.

.

Selepas mendapatkan ide dari Jaemin, sang pemimpin lantas meminta para penduduk nya untuk bekerja sama membuat saluran bendungan hingga ke bagian Utara wilayah itu.

Sementara itu Jaemin bersama Renjun berusaha meracik setidaknya ramuan jamu penawar untuk penyakit ini.

"Penyakit ini bisa terjadi akibat air kotor yang mengundang para tikus berkumpul, dan kuman tercipta karena infeksi melalui air banjir yang sudah terkena zat hewan kotor seperti tikus itu Na," ujar Renjun menjelaskan.

"Lantas, apa penyakit ini ada penawar nya Njun?" tanya Jaemin.

"Aku memakai madu, bawang putih dan cengkeh untuk mencipta zat antibiotik penawar untuk memperlambat kuman berinteraksi dalam tubuh," sambung Renjun lagi.

Pantaskah mereka disanjung sebagai duta pemberantasan kekejaman pada omega?

Jaemin tersenyum bangga melihat kepandaian Renjun, setidaknya membantu umat lain sedikit melupakan Jaemin terhadap traumanya kepada orang yang ia cintai.

Intinya yang Jaemin dapat sekarang adalah, jika kalian mendapatkan sebuah perlakuan buruk maka janganlah kalian membalas dendam dengan suatu keburukan pula.

Karma selalu berputar, jika kalian jahat kepada orang maka kelak kalian juga akan dibalas jahat oleh orang lain.

Karma itu ibarat seperti bumerang, mengembalikan sesuatu hal dari apa yang tuannya tuai.

.

Tbc,

Next Chap kita kenalan sama tokoh yaps.

Setidaknya kalau kalian ngebaca ini di vote Lah...