"Aku kembalikan."
Suara yang semakin kukenali memberikan sebuah paperbag. Jaket milikku.
"Oke."
"..."
Kutatap dia yang masih betah berdiri di sebelah meja.
"Ada apa?"
"Te-terima kasih."
Ungkapnya lalu berbalik sambil berlari kecil untuk keluar dari kelas. Kali ini, aku menyeringai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dua Yang Bertanya
ContoAkupun ingin menaki dan melaung. Dari sebuah dera dan dersik oleh buana. Sendiri bertanya-tanya apakah kita akan bersama dalam asmaraloka atau merana pada nestapa bahtera yang berbeda?