Universe markhyuck

4

Haema yang terbangun karena mentari pagi dengan lancangnya mengganggu istirahatnya yang sedang kelelahan.

"Marcel..." panggilnya sambil meregangkan otot ototnya

"Marcelll..." panggilnya lagi

"Anjing! Kemana tu orang pagi-pagi udah hilang" ucapnya sambil bangkit dari ranjangnya menuju kamar mandi membersihkan dirinya

Haema paling tidak suka kalau dirinya ditinggal begitu saja setelah melakukan aktivitas semalaman, berasa dirinya seorang pemuas yang dipakai saat malam dan di tinggal kalau sudah pagi, menyebalkan!

Haema: Marcel Anjing!
Dimana lo?

Marcel: maaf babe,
Saya ada rapat di kantor

Haema: PULANG!

Marcel: iya,
Sebentar lagi saya pulang

Haema: sekarang marcel

Marcel: iyaa sabar babe

Haema: gak ada kata sabar
dikamus gue!
Pokoknya pulang sekarang!

Marcel: iya" sayang,
Sekarang saya pulang

Marcel tak punya pilihan lain selain menuruti permintaan haema, dirinya memang salah meninggalkan haema tanpa izin dulu,  sudah tahu haema tidak suka kalau bangun tidur dirinya sendirian di kamar tapi marcel tetap saja melakukan kesalahan itu berulang-ulang.

Untung saja rapat pagi tadi sudah beres jadi dia bisa pulang dengan tenang tanpa memikirkan kerjaannya yang belum selesai.

"Kenapa babe?" Tanya marcel ketika sampai dikamarnya

"Kenapa-kenapa, pantas lo nanya gitu hah?" Jawab haema pedas

"Maaf, kamu terlalu nyenyak tidurnya saya tidak tega membangunkan tadi pagi"

"Maaf-maaf besok lagi diulangi, bosan gue" ucap haema sambil menatap sinis marcel

Marcel menghela napas pelan, jika dia menjawab lagi permasalahan sepele akan menjadi panjang

"Iya iya.. kamu mau apa hmm? Saya ganti baju dulu ya"

Marcel melepaskan pakaian kantornya satu persatu di hadapan haema

Haema melirik marcel ragu tapi sedikit penasaran tapi malu jika ketahuan sama marcel

"Kenapa gue baru sadar marcel setampan ini ya?"  Ucap haema dalam hati

Marcel yang melihat haema sedang melamun sambil melihatnya mengganti pakaian mendekat ke arah  haema

"Kenapa sayang? Kamu sedang memikirkan apa hmm?" Goda marcel pada haema

"A..a..apaan sih!"

Alis marcel terangkat satu "kenapa jawabnya begitu?"

"Apa sih lo, suka suka gue"

Marcel yang tidak suka dengan kata-kata kasar yang keluar dari bibir haema yang manis dengan cepat memeluk pinggang haema

"Marcel!" Pekiknya karena pergerakan marcel yang begitu cepat

"Kamu harus saya beri hukuman ya, sudah saya peringatkan jangan berkata kasar sama saya"