Penjelajah

11.9K 142 7
                                    

Suatu zaman di bumi, manusia mengalami suatu fenomena mutasi yang dimana ada beberapa pria di bumi dapat melahirkan bayi melalui tubuhnya. Beberapa pria di bumi yang terkena mutasi mendapatkan rahim di dalam tubuhnya yang salurannya menyatu dengan lubang anusnya.

Dibelahan bumi lain, pria bernama Paul seorang mahasiswa yang baru lulus dari jurusan yang berhubungan dengan interaksi dengan kebudayaan tradisional. Paul memiliki tinggi tubuh 180cm, badan tidak sixpack tetapi tidak juga terlalu obesitas, kulit yang putih bersih, dan diberikan paras yang tampan dengan alis yang tebal dan hidung yang mancung. Paul terlahir dengan rahim didalam tubuhnya. Dia telah mengetahuinya sejak dia bersekolah di tingkat SD dikarenakan diberitahu oleh kedua orang tuanya untuk berjaga-jaga agar tidak mendapatkan hal yang tak diinginkan.

Setelah lulus kuliah, Paul berkeinginan untuk menjadi seorang traveller ke pelosok daerah yang masih jarang hingga belum terjamah. Salah satunya adalah di daerah hutan XX. Ada satu suku yang sangat sulit ditemukan deskripsinya di berbagai literatur buku maupun internet. Jarak hutan XX dari tempat tinggalnya sekitar 450km dengan estimasi perjalanan sekitar 24  jam menggunakan mobil.

Paul berpergian ke Hutan XX seorang diri dengan berpamitan dengan kedua orang tuanya selama beberapa tahun hingga dia benar-benar selesai menyelesaikan eksplorasinya. Paul berpergian menggunakan tas gunung ukuran 80L dengan membawa beberapa tas kecil.

Setelah perjalanan 24 jam, Paul akhirnya sampai di ujung pintu masuk hutan. Dia menitipkan mobilnya pada salah satu warga yang bermukim di dekat hutan dan akan kembali beberapa tahun hingga bulan sekali untuk beberapa keperluan. Setelah menitipkan mobilnya ia ditanya oleh warga disana "Mau kemana mas? Kok banyak sekali bawaannya?". Paul menjawab "Saya mau eksplorasi hutan XX untuk kebutuhan penelitian jurnal saya". Setelah berbincang lama, akhirnya paul bergegas untuk masuk ke hutan XX

Jarak hutan XX dengan suku yang akan dituju bisa sekitar 15-20km. Hutan ini terbilang sangatlah luas. Maka dari itu suku ini sangat jarang pula terekspos. Paul berjalan sekitar 4 hari 3 malam lamanya. Namun, masih belum ada tanda-tanda suku pedalaman tersebut. Akhirnya Paul mencoba mencari aliran sungai di hutan ini supaya ia lebih cepat mencari suku tersebut, karena ia beranggapan bahwa desa suku tersebut pasti tak jauh dari aliran sungai.

Setelah 8 jam berjalan, Paul melihat beberapa manusia yang terlihat tidak memakai baju di era modern ini, hanya sekedar menutupi  bagian kemaluannya saja sedang mengambil buah di pohon. Sontak Paul menyapa dengan nada yang tinggi ke mereka. Sontak suku pedalaman ini bergegas menghampiri Paul tetapi gerak-geriknya seperti sedang akan memburu Paul.

Saat berhadapan dengan Paul, segera suku pedalaman ini menjarah tas Paul dan menyeret Paul ke dalam desa mereka. Di dalam desa, Paul dihadapkan dengan kepala desa yang berpawakan lebih tinggi dari dia. Badannya sangat kekar dan berparas menyeramkan karena adanya gambaran-gambaran pada wajahnya. Kondisi warga sekitar desa terlihat jarang memakai pakaian tertutup bahkan ada yang tidak memakai penutup.

Kepala desa tersebut bertanya kepada Paul. "Hei kau kulit putih mau ada apa kamu kemari?". Paul yang kaget karena kepala desanya bisa berbahasa seperti dia langsung menjawab "Saya ingin mengeksplor suku Anda tuan. Apakah saya boleh tinggal disini beberapa bulan?". Kepala desa tertawa dengan keras "HAHAHAHA. Ada pendatang kulit putih ingin tinggal disini" dan berkata dengan bahasa yang hanya dimengerti oleh warga desa suku tersebut dan disambung lagi "Kau akan merasakan tinggal disini beberapa bulan kedepan jadi jangan sekali kamu memberontak"

Setelah kepala desa berkata seperti itu, ia berkata lagi dengan bahasa daerah desa itu. Sontak semua warga berkata "HU HA HU HA HU HA". Tak lama Paul diseret menuju lebih dekat ke kepala desa dan semua bajunya dilepas secara paksa tanpa menyisakan apapun dan mulutnya disekap dengan tali yang berasal dari tumbuhan.

Mpreg One Shot FantasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang