"Ada kak Beomgyu gak?"
Cewek-cewek yang lagi ngobrol di depan pintu kelas menoleh, melihat anak kesayangan para guru datang ke kelas mereka.
Bukannya menjawab, mereka malah bengong, menatap lamat cowok di depan yang makin hari makin ganteng.
Udah ganteng, pinter, suka nyanyi, sering ikut olimpiade. Siapa juga yang gak klepek-klepek coba?
"Ada atau enggak?"
Mereka sadar kemudian mengangguk, memberi akses buat cowok itu masuk ke kelas.
Si cowok tadi masuk, langsung berjalan menghampiri salah satu meja agak pojok yang diduduki oleh seseorang. Duduk di kursi sebelahnya yang kosong, entah pemiliknya ada dimana.
"Loh Taehyun? Kok kesini? Aku kirain kamu gak bakalan kesini."
Cowok itu tersenyum. "Bosen ah di kelas, biasanya kak Beomgyu kan ke kelas, jadi sekali-kali aku ke kelas kakak."
Beomgyu mengangguk, kembali dia gerakkan tangannya di atas buku tulis, sibuk menyalin tugas yang lupa kemarin ia buat.
Taehyun merhatiin kakaknya— alias pacarnya yang lagi fokus. Setelah di perhatiin, kok Beomgyu makin cantik ya? pantesan aja cewek cewek di sekolah pada jatuh cinta.
"Oh iya aku lupa."
Beomgyu menoleh ke Taehyun yang lagi ngeluarin sesuatu dari dalam kantong plastik, ternyata satu roti dan dua susu.
"Aku yakin kakak belum makan, karena lagi bikin tugas. Jadi aku ke kantin beliin roti sama susu kesukaan kakak," ucap Taehyun. Lalu menyodorkan roti dan susu tersebut.
"Tadi roti itu lagi sisa satu, kebetulan ada anak kelas sebelah yang juga pengen beli itu roti. Alhasil aku sama dia rebutan, pas aku bilang buat kak Beomgyu, dia langsung ngasih gitu aja." tambahnya.
Beomgyu mendengar itu tersenyum, mengusap surai Taehyun dengan gemas. Astaga, kenapa pacarnya lucu sekali?
"Padahal sebenernya kamu gak usah repot-repot gitu, mau roti apa aja yang kamu kasih aku makan. Asal itu dari kamu."
"Gak usah gombal, basi tau kak."
Taehyun meminum satu susu yang ia beli untuk diri sendiri, menatap lurus ke depan, ke arah papan tulis. Menyembunyikan rasa malu sekaligus warna merah yang menjalar di telinga.
Beomgyu melihat itu, bagaimana warna merah itu muncul, tapi ia memilih untuk diam. Melanjutkan kembali tugasnya yang tinggal sedikit lagi selesai, lucu sekali.
•••
selamat datang di kegabutan ku, ini cerita santai yang bisa bikin kalian kayak di pantai wkwk.
bahasanya itu kadang baku kadang non baku, jadi semoga suka.
salam dari apa? salam dari binjai