Dia telah kehilangan adik nya, ayah dan ibunya.. dia teka kehilangan semua orang yang telah dia anggap sebagai keluarga nya, Dia sendirian saat ini.. tapi dengan dirinya yang telah menemukan 𝒜 𝓌𝒾𝓈𝒽-𝒻𝓊𝓁𝒻𝒾𝓁𝓁𝒾𝓃𝑔 𝓇𝓊𝒷𝓎 dia dapat kemba...
~ •| Note |• ~ + ooc (out of character) + banyak typo di setiap kata + sedikit berbeda dari cerita asli nya + cursed words⚠️ + cerita geje+ cringe ———————————————————
Pagi yang cerah tapi suram telah datang ini adalah hari dimana keluarga malafoy akan pergi ke diagon alley untuk membeli perlengkapan sekolah anak tertua mereka yaitu uriel malfoy UWU.
Saat ini terlihatlah draco yang sudah masuk ke kamar sang kakak karena dia di suruh sang mommy narcissa untuk membangun kam uriel yang memang sedikit susah untuk bangun pagi, dia mungkin bisa saja bangun pagi akan tetapi itupun jika kebetulan saja.
Draco pun naik ke kasur uriel yang sedikit tinggi itu menggunakan bantuan kursi kecil yang sengaja uriel letakan di sebelah kasur nya untuk draco [aww].
"brother, wake up brother!" ucap draco sambil menggoyangkan tubuh sang kakak hanya saja sang kakak tidak menjawab sepata-kata pun melainkan di jawab dengan dengkuran halus sang kakak uriel.
"Brotherrrrwake upppp mom and dad sudah menunggu!" Ucap draco sekalih lagi hanya saja tetap sama saja jawaban yang ia terima hanyalah dengkuran halus milik uriel.
Sungguh draco menjadi gemas ingin menyiram wajah sang kakak menggunakan sebaskom air yang akan dia minta dari dobby, tapi tentu dia tau kosunkuesi nya yaitu dia akan berakhir di hantam menggunakan tongkat baseball milik sang kakak.. benda itu kakaknya dapat saat sedang berjalan jalan di dunia muggle uriel menemukan nya tergeletak di dekat gang sepi dan.. tentunya mereka melakukan itu saat malam hari agar tidak ketahuan lucius kalau keduanya mengendap-endap keluar dari malfoy manor untuk jalan-jalan di malam hari ke dunia muggle.. walaupun draco sempat menolak keras tapi dia tidak bisa berbuat apa-apa karena kalau berdebat lebih lanjut maka tentunya kakaknya yang akan menang..
"Ugh.. sabar.. lima menit lagi draco.." ucap uriel yang membuka matanya sebentar lalu menutup nya kembali dan lanjut kembali ke alam mimpi nya itu.
"Kita tidak ada waktu! Mom and dad sudah menunggu tau!" Ucap draco kali ini mengguncang tubuh uriel lebih kuat hingga uriel pun terbangun sambil berdecak lidah karena kesal dengan ulah draco.
"Ck! Apa-apaan kamu ini draco! Kamu membangunkan aku dari mimpi indah ku yang sedang menjalankan pernikahan dengan manusia uang!" Protes uriel sambil memegang kepala nya yang pusing karena tiba-tiba duduk begitu saja.
"Ayo bersiap-siap, mom and dad sudah menunggu dari tadi!" Jawab draco menghiraukan protesan dari sang kakak tercinta nya ini.
"Ughhhh!"
Uriel pun dengan enggan langsung turun dari kasur empuk nya dan berjalan menuju kamar mandi untuk mencuci muka nya sementara draco menyiapkan pakaian milik uriel.
Setelah siap, keduanya pun mendatangi lucius dan narcissa yang sudah menunggu sedari tadi terlihat ekspresi biasa saja dari keduanya karena mereka sudah menduga bahwa sang putra tertua akan bangun lebih lama jadi mereka memaklumi hal tersebut.
"Seperti biasa" ucap narcissa sambil mengelus kepala draco dan uriel secara bersamaan.
"Yeah, brother uriel begitu susah untuk di bangunkan" jelas draco sambil memegang lengan jas yang di kenakan oleh uriel.
———
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
