YTMCI BL / YAOI || ONESHOT || SHIP || BxB

Who's that? (Malik × Firman)

Am bek am bek hehe. Baru up dikit kok uda ilang? Ya maaf ya sy ni lupa akun, lupa pw, lupa punya wp jadi yuh gimana yuh. Tapi Lyn sebenernya uda siapin banyak cerita tinggal di kasi nama sama up up aja. Aktif jawab pertanyaan Lyn ya!

Enjoooyyy!!!

"Ancrit laper.. Dirumah gada bahan makanan, uda malem lagi. Masa ke supermarket sendiri sih.. Gas aelah dri pada mati ye kan" Ucap Firman yang sedang kelaparan di malam hari. Firman adalah mahasiswa cebol yang sangatlah imut dan menggemaskan.

Ia segera beranjak dari kasurnya dan bersiap siap untuk ke supermarket yang tidak jauh dari kost kost an nya. Rencananya dia akan membeli mie, susu, telur sayuran dan bahan lainnya. Tapi biasalah pasti kalap beli cemilan segunung.

Di supermarket..

"Orang gila mana yang naruh susu di rak paling atas.. Mana ada yg nyampe anying" Firman menggerutu karena kesulitan mengambil sekotak susu. Fendek.

Tiba tiba ada seseorang yang bertubuh tinggi mengambil susu yang ingin dibeli Firman dan memberikannya ke Firman. Pakaiannya serba hitam dan menggunakan topi. Firman sedikit takut tapi yauda la ya yang penting dapet susu.

"E-eh.. Makasih ya." Firman masih terkejut memandangi pria itu.

"Ya, semoga cepat tinggi." Pria itu tersenyum lalu pergi begitu saja.

"Sok banget, lu nya aja yang ketinggian anj ga normal" Firman sedikit berbisik namun ternyata di dengar oleh pria itu.

"Apa tadi hmm? Pria itu jalan ke Firman dan mendekatkan wajahnya ke wajah Firman. Firman sontak menoleh dan kabur.

"Hmm.. interesting~" Senyum menyeringai muncul di wajahnya.

Dijalan pulang..

"Duh gelap banget cok. Nanti kalo ada gang macem macem gimana?! Trus gw diapa apain gimana?!" Firman mempercepat jalannya.

Tanpa dia sadari, dia lewat di gang yang biasanya banyak manusia manusia mesum tidak berotak.

"Eh mau kemana maniezz, sendirian ajah. Mending om temenin." Kalimat menjijikan keluar dari mulut lelaki menjijikan juga.

"Najis lu" Firman langsung kabur tetapi ditangkap oleh rekan lelaki itu.

"Emosian banget sih~ Mending main dulu." Tangan lelaki itu memegang tubuh Firman.

BRAK

Lelaki itu mendapatkan bogem mentah dari pria berbaju hitam. Rekan si lelaki itu pun melepaskan Firman dan mencoba kabur. Pria tadi yang melihat langsung menangkapnya dan memukulnya habis habisan. Firman hanya melihat ingin kabur tetapi kakinya lemas.

"Lain kali hati hati. Sini gw anter." Ucap pria itu dingin.

Firman pulang ditemani pria itu. Sebenarnya dia takut, tapi pria itulah yang menyelamatkan dia dari om om sangean.

Sesampainya dirumah, Firman ingin menawari pria itu untuk masuk dan mengobati tangannya dahulu. Namun baru dia menoleh ke arah lain, pria itu sudah hilang dari pandangan. Firman tidak peduli dan langsung tidur. Ya gajadi makan karna kenyang makan masalah.

Pagi hari..

Paginya, Firman berangkat ke kampus dengan gembira. Sangat ceria anaknya. Tak disangka sangka ternyata pria yang menolongnya kemarin satu kampus dengannya. Walau beda kelas sih.

"Eh lu yang bantuin gw semalem kan? Thanks banget ya. Sumpah kalo gada lu bisa mati gw cok" Firman berterima kasih dengan semangat.

"Ya, besok besok lu bareng gw aja daripada kenapa napa"