Gizan × Yura × Dazaan
🚫Poly 🚫
🚫IDN / ENG 🚫
🚫Toxic 🚫
🚫18+ 🚫
🚫Gore sitik 🚫Alarm berbunyi menandakan sudah pukul 05.00. Gizan pun langsung bangun dan segera mandi lalu membuat sarapan untuk dazzan. Yap, mereka tinggal bersama. Gizan dikenal dengan sifat kalem dan rajinnya. Namun dibalik sifat malaikat itu, Gizan adalah anak yang brutal...
"Zan, wake up it's already 6 am. We have morning class, come on." Ucap Gizan yang mencoba membangunkan Daazan sambil sedikit menggoyangkan badan Daazan.
"..."
"WOE BANGON GOBLOK" Siapa sih yang ga kesal sama orang yg susah di bangunin?.
Daazan yang mendengar teriakan itu langsung bangun. His puffy face membuat gizan gemas.
"Damn.. Why he is hella cute" Batin Gizan.
Daazan bangun dari kasurnya dan beranjak ke kamar mandi. After taking a bath, he went to the dining room to eat breakfast that gizan made.
Setelah semua siap, mereka pun segera pergi ke kampus untuk mengikuti kelas pagi...
Di kampus, saat istirahat..
"SUP BRO!" ???
"Yooo Yura. Sup man.." Sapa Gizan ramah.
"Hai manieezz, ikut abang yukkk~" Goda Yura sembari tangannya menaikan dagu Daazan. Daazan menepis tangan Yura dan meninggalkan mereka tanpa sepatah kata pun yang keluar. Yura dan Gizan tatap menatap dengan senyum mengerikan seakan berbicara
"We will make you make a sound for us tonight.."
Yura dan Gizan melanjutkan perjalanannya ke kantin. Setelah makan mereka pun langsung balik ke kelas mereka. Tiba tiba Gizan berhenti mendadak dan membuat Yura menabrak Gizan. Mereka melihat Daazan sedang bersama segerombolan laki laki yang terlihat dekat dengan Dazzan. Of course they are jealous.
"Dude.. I think.. we have to do something after this.." Ucap Gizan dengan nada dengki. Dari kejauhan mereka berdua terus memantau pergerakan Daazan dan teman temannya. We can see fire in their eyes.
Ketika selesai kuliah..
Gizan menarik Daazan keluar kelas ke tempat parkiran motor. He was confused why Gizan was in such a hurry. Disana juga sudah ada Yura yang menunggu. Yura akan menginap di rumahnya Gizan dan Daazan untuk beberapa saat. Tentu ini akan mempermudah aksinya bersama Gizan.
Ketika sampai dirumah. Yura langsung menggendong Daazan ke kamar mereka. Daazan yang terkejut mencoba memukul Yura agar dia menurunkan dirinya. Usahanya sia sia, tenaganya tidak sebanding dengan tiang listrik. Belum lagi Yura mengancam akan menjatuhkannya jika dia rewel.
Wajahnya sedikit ketakutan dan heran melihat kelakuan Gizan dan Yura. Yuh, who's not afraid to see our friends like that?
Awalannya Gizan dan Yura akan mengajak Daazan menonton film horor. Lalu...
"Zan mau popcorn gak?" Tanya Gizan. Daazan semakin bingung, tadi kelakuannya kek setan sekarang kok cosplay malaikat. Daazan hanya mengangguk.
"Nonton yang mana yh" Ucap Yura kebingungan memilih film. Daazan menunjuk film yang ingin dia tonton tanpa mengeluarkan suara atau pun kata kata. Itu membuat Yura gemas dan memeluknya dengan kencang. Daazan sedikit memukul tangan Yura karena kehabisan nafas lalu mengacungkan jari tengah.
"Ohh~ you want this?" Ucap Yura sambil ikut mengacungkan jari tengah. You know lah what jari tengah mean.
Daazan : *SIDE EYE*
KAMU SEDANG MEMBACA
YTMCI BL / YAOI || ONESHOT || SHIP || BxB
FantasiHelloouhh!! Welcome To 🌟hAlLUciNatIOn🌟 Story~ 💀 IDN / ENG 💀 Cringe 💀 Goofy Ahh story 💀 Broken English 🚫BL Yaoi 🚫18+ 🚫Toxic 🚫Poly 🚫Gore/Bloody