Spam

6 4 0
                                    


.

.

.

# 25 Mei 2026, Prefektur Aichi.


Sekarang pukul 07.45 ,Rio dan Gin sedang berjalan jalan menyusuri kota menggunakan mobil hijau kesayangan gin dan menghabiskan waktu bersama di akhir pekan ini.

Tempat pertama yang mereka kunjungi adalah restoran, guna mengisi perut pagi ini. Jangan pikir mereka hanya akan memesan dua porsi makanan dan minuman. Mereka memesan dua porsi ramen,dua porsi onigiri,satu porsi sushi ukuran ekstra,lalu untuk minuman nya Gin memesan Jus Stroberi sementara Rio memesan kopi mocachino dan Susu coklat.

Tidak butuh waktu lama pelayan datang membawakan pesanan mereka, terlihat meja mereka penuh dengan semua makanan itu.

"Yakin abis?,"tanya gin ragu melihat makanan yang memenuhi meja.

"Siapa tau,coba aja makan dulu,"ucap Rio santai.

"Ittadakimasu,"ucap mereka bersamaan lalu mulai acara sarapan mereka pagi ini.

.

.

Pada akhirnya semua makanan yang awalnya membuat Gin ragu dapat menghabiskan nya Sekarang malah habis tak tersisa.

"Abis ini mau kemana lagi?," Tanya Rio sambil mengelap mulutnya yang belepotan makanan.

Gin tampak berfikir dengan posisi memegang dagu dan melihat ke luar melalui jendela restoran."Ke bioskop?," tawar Gin.

"Boleh tuh,"ucap Rio setelah menghabiskan kopi nya.

"Btw,siapa nih yang bayar makanannya?,"tanya Gin.

"Ya elu lah,yakali gua,bawa duit aja kagak,"kata Rio dengan watados nya.

Gin pun hanya bisa mengelus dada dan bersabar menghadapi teman nya ini, Segera dia beranjak menuju kasir dan membayar semuanya. lalu mereka meninggalkan restoran itu dan pergi menuju bioskop.

Tidak butuh waktu lama untuk sampai ke bioskop tersebut karena Rio melajukan mobilnya dengan kecepatan 200km/jam,bahkan dia menerobos lampu merah,walau sudah ditegur oleh Gin karena berbahaya dia tetap melakukannya.

Setelah sampai di bioskop,mereka menonton lebih dari tiga film disana, dari sebuah film detektif hingga film fantasy.

Tepat pukul 12.00 mereka selesai menonton,dan segera pulang karena Rio mengeluh lapar dan ngantuk. Gin pun melajukan mobil ke rumahnya sendiri. Sementara itu Rio telah tertidur pulas lima menit setelah mobil melaju.

Saat di perjalanan Gin mendapatkan sebuah pesan aneh dari orang tak dikenal di ponselnya, awalnya dia hanya mengabaikan nya, namun beberapa pesan kembali ia dapatkan tak hentinya. Setelah itu dia mendengar sebuah Siaran dari radio yg ada di mobilnya tentang puluhan pesan tak senonoh yang di dapatkan oleh orang orang sama seperti yang ia dapatkan.

"Orang iseng atau apaan nih?,tapi klo iseng kan kebangetan isengnya,"gumam Gin.

Akhirnya mereka sampai di rumah Gin, yang ternyata butuh waktu 30 menit untuk sampai.

"Rii-chan bangun oi!!,"teriak gin.

Perlahan Rio bangun dan mengucek matanya "dimana nih?,"tanya nya bingung lalu keluar dari mobil

//Rio belum pernah ke rumah Gin cerita nya.

"Rumah gua lah,ngapa?saking bagusnya lu tersepona ngeliat rumah gua kan,sampe bengong gitu,"

"Dihh sombong amat,"

"dhlh mending masuk,"gin pun masuk duluan ke dalam.

Rio mengikuti Gin sampai ke kamarnya,
"Widiih kamar atau museum nih,"ucapnya melihat kesekeliling kamar tersebut.

"Museum pribadi wkwkwk,"jawab gin terkekeh.

Gimana ga kayak museum baru masuk aj udh disuguhkan dengan ruangan bergaya klasik serta ada berbagai lukisan dan berbagai jenis karya seni lainnya.

"Ada makanan ga nih?,"tanya Rio tiba-tiba.

"Ada,tapi harus dimasak dulu,"jawab gin.

"Yaahh,masakin dong,"ucap Rio dengan nada memohon.

"Masak sendiri sana,"

"Yee kn gw ga bisa masak asu, please yak masakin oke?klo ga ntar gw mati kelaparan trs lu ditangkep polisi karena udh buat gw mati,"Rio ngancem gin sambil ngeRap dalam satu tarikan napas.

"Yaelah ni bocil satu nyusahin bener, berhubung gw itu baik hati,rajin dan tidak sombong jd bakal gw masakin,"ucap gin lalu segera pergi ke dapur.Sementara Rio cuma cengengesan.

Sementara gin pergi memasak di dapur,Rio memainkan permainan di ponselnya. namun, lima menit kemudian ada beberapa pesan tak senonoh yg masuk terus menerus tanpa henti.

"Wah wah kebangetan ini,belum tau siapa gua ini,berani beraninya spam kek gini,"

Rio berjalan dengan cepat pergi keluar mengambil tas nya yg tertinggal di mobil Gin. Lalu kembali ke kamar Gin dan mengeluarkan Laptop yang ada di dalam tasnya itu. Terlihatlah Rio mengetikkan sesuatu dengan cepat di laptopnya itu dengan raut wajah yang serius.

Sementara itu di dapur....

"Masak apaan ya," gumam Gin sambil membuka isi kulkasnya. Di sana ada beberapa sayuran,buah-buahan,dan telur. Lalu dia membuka lemari untuk memeriksa apa yang ada di sana,dan terlihatlah beberapa bungkus mi instan,dan berbagai bumbu. "Yaudah lh masak mi goreng ae,".

Gin merebus air dan mulai memotong motong beberapa sayuran seperti sawi,kol ,dan daun bawang.saat air mendidih dia memasukkan 4 bungkus mi instan ke dalamnya.

//Yg bisa masak tau lah ya kelanjutannya, berhubung Nana ga bisa masak jd skip aja ya hehe:)

Tak terasa sekarang sudah Jam 14.00 , Rio sudah menyelesaikan apa yang tadi dilakukannya, mereka juga sudah selesai makan,dan sekarang sedang membereskan bekas makan,Rio yg mencuci piring dan gelas di dapur beserta perabotan yg tadi dipakai Gin untuk memasak,dan Gin membersihkan Bekas tempat mereka makan yang berserakan.

//Ntah seperti apa mereka makan hingga berserakan seperti itu.

Lalu Setelah semua itu awalnya mereka hanya bersantai rebahan memainkan ponsel masing-masing.

"Lah kok udh gaada lg, perasaan tadi masih banyak yang masuk," celetuk gin tiba tiba.

"Apanya yg udh gaada?," Tanya Rio mengerutkan keningnya.

"Itu tadi pas kita pulang dari bioskop gw dapet spam sampe gua masak td kayaknya masih ada deh sekarang kok udh gaada?oh iya lu dapet juga kan?,"

"Oh itu,iya dapet, cuman bocil kurang kerjaan itu,"

"Tau darimana lu?,"

" Wahai detektif,apakah anda lupa teman anda ini siapa?,". Rio berbicara sambil terus memainkan game di ponsel nya.

Gin berfikir sebentar,"oh iya yak temen gua ini adalah seorang hacker gabut,"ucap gin sambil manggut-manggut.

Setelah itu terjadilah acara karaoke dadakan di kamar Gin sampai larut malam dan berakhir Rio menginap di rumah Gin.



.

.

.

//Udahlah Nana ga punya ide lagi

Sekian terima member the Rampage dan sutopuri :)

Maaf klo ceritanya gaje karna author nya pun yg nyiptain ini karena gabut doang

Silahkan vote and komen buat ngasih semangat kepada author yg tidak pernah semangat ini.

Klo ada kritik,dan saran untuk bab berikutnya silahkan sampaikan baik baik Jangan sambil ngegas ataupun ngerap:)

See you in next chapter(。•̀ᴗ-)✧

Tantei to Hakka !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang