jalan jalan

874 46 23
                                    

Hari ini hari yang cerah matahari telah menunjukan sinar hangat nya untuk bumi dan di sinilah di kamar bernuansa oranye ke merah merahn ini terdapat satu oknum yang baru saja bangun dari bonis (bobo manis) 


"hwahm, jam berapa ini?" tanya nya pada diri sendiri

"ah, masih jam enam dua menit tidur lagi aja lah" ucap nya kembali kepada dirinya sendiri

Namun sebelum kepalanya menyentuh bantal yang empuk itu handphone nya terlebih dahulu menghentikan nya

"siapa si yang nelpon gangu aja" ucap nya dengan kesal


"oh, kukira siapa ternyata kazuma toh" ucap nya di iringi sedikit senyuman

"halo ada apa kazuma?"

"halo,apa kau sibuk hari ini?"

"tidak memang kenapa?"

"ano aku ingin mengajak mu jalan ke pantai apa kau mau?"

"pantai?, hm sepertinya akan menyenangkan baiklah kau jemput saja oke?"

"oke akan ku jemput jam 7.10 ya?"

"ya, kalau begitu aku matikan telfon nya ya?"

"ya, siap siap sana"

Setelah percakapan singkat di telfon dirinya langsung bergegas untuk mandi dan pergi kedapur untuk sarapan sampai ada






"BLAZE SARAPAN!"

Panggilan dari sang abang kedua yang tidak lain tidak bukan taufan yang sedang membantu gempa slay 💅



"iya bang" ucap blaze sembari menghampiri meja makan











Di tengah tengah kegitan makan pagi mereka blaze meminta izin agar ia di perbolehkan keluar bersama teman nya dan ya dia berhasil mendapatkan izin dari si sulung halilintar




















Skiep Jam 07.08

"lho blaze katanya perginya nanti jam 7.10 kok udah rapih aja" tanya ice yang kebetulan lewat


"oh, biar langsung berangkat aja si" ucap blaze acuh sembari memainkan handphone nya


Saat jam 7.10


Tok tok tok

"iya, sebentar" ucap gempa menghampiri pintu depan dan membuka nya


"b-"

"eh, ayo berangkat" ucap blaze memotong ucapan kazuma

"blaze kau ingin pergi dengan penampilan seperti itu?" tanya gempa


"ya, lagi pula bang li udah ngasih izin kok" ucap blaze santai sembari memakai sepatu nya


"aku memang bilang kau boleh keluar jalan bersama teman mu blaze tapi tidak dengan penampilan mu" ucap si sulung yang tiba tiba datang layaknya jelangkung datang tak di undang pulang tak di antar 🗿


"sekarang ganti baju mu dengan lebih tertutup sedikit" peeintah hali

"tapi bang"


"hali udah bilang buat ganti baju nya kan blaze? Turutin aja!" ucap lunar yang tiba tiba datang kek dedemit


"ini udah paling bagus bang, lagian aku gak sama dia aja kok ntar juga ada yang lain" ucap blaze

"dengan keadaan mu sebagai omega dan teman teman mu alpha begitu?" ucap gempa

"bang ayolah!" ucap blaze membangkang


"blaze masuk ke kamar mu saja sana abang tidak jadi mengizinkan mu pergi bersama nya" ucap hali sembari mendelik blaze





"bang aku udah dewasa bukan anak kecil lagi! Gak usah ngatur deh aku juga pengen kayak yang lain bang!" marah blaze kepada hali


"ada apa ini kok ribut" tanya thorn yang baru datang bareng ama solar yang di seret




"thorn kau setuju untuk tidak mengizinkan blaze pergi keluar bersamanya (nunjuk kazuma)" ucap gempa



"ya aku cukup setuju dengan itu" ucap thorn


"abang ini kenapa si! Thorn juga kenapa kalian posesif gini aku cuman mau keluar buat ke pantai bareng kazuma apa masalahnya si bang!" ucap blaze marah


"huft.... Kau tau aku tetap tak akan membiarkan mu pergi" ucap hali


"tapi kenapa?!" ucap blaze lebih kesal dan marah dari sebelumnya



"apa kau tak sadar dengan penampilan mu yang lebih mempesona dari sebelumnya! Kau tau blaze aku tak mau kehilangan mu untuk kesekian kali nya kau paham!" ucap hali tegas




Hei ayolah blaze hanya pergi menggunakan kaos putih pendek oversize juga celana pendek sepaha dengan rambut di kuncir 2 layaknya perempuan dan tas punggung kecil berwara galaxy dengan hiasan yang lucu tak lupa sepatu sport putih dengan kaus kaki pendek





"terserah abang aja pokoknya aku bakalan tetep keluar sama kazuma!" ucap blaze lalu lari sembari menarik lengan kazuma hingga sampai didepan mobil nya








"ayo gak usah khawatirin abang abang aku" ucap blaze lalu masuk ke mobil nya











Skieap di pantai

"blaze kau-" ucapan kazuma terpotong kala melihat blaze yang sangat mempesona bahkan lebih mempesona dari sebelumnya


Lebih tepatnya penampilan nya kek gini ni celana pendek di atas lutut poni yang di jepit tanpa mengenakan atasan



Kazuma memperhatikan blaze dari atas sampai bawah bagai mana tidak bayangkan saja kulitnya yang putih bersih mulus dan body yang sedikit sexy bagi seukuran pria hampir semua omega yang pernah ia temui di sekitar pantai ini bisa di bilang rata rata semua nya tidak memiliki body sebagus blaze










"oi kau kenapa kazuma?" tanya blaze


"tidak tidak apa apa"


api kecil kamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang