5

13 1 0
                                    


New Cast : (Bisa berganti sesuai kemauan Author)

Sawamura Daichi as Nanda Adyatama

Sawamura Daichi as Nanda Adyatama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


___

<< Dapur cafe, 20.20 >>

Lala yang melangkahkan kaki nya ke dapur, gadis itu tak bisa berhenti tersenyum. Betapa senangnya ia saat memeluk Arion. 

Nanda yang tadinya sibuk membuat minuman menoleh ke arah Lala, dia sedikit menyenggol Lala dengan siku nya. "Eits senyam senyum aja La."

Lala tersipu malu, ia berbicara dengan senyum yang masih mengembang di wajahnya. "Abis ketemu, terus tadi dipeluk, Nan." Semburat merah membentang di wajah manisnya itu.

"HAH APAAN???" Mata Nanda membelalak, tak percaya apa yang dikatakan Lala.

"Ih lo mah, ntar ikut aja ke private room nya, biar lo liat." Ucap Lala sembari membuat minuman sesuai dengan pesanan mereka.

Tak butuh waktu lama, dalam waktu 15 menit an, minuman tersebut sudah jadi. Ia pun  pergi ke ruangan tersebut bersama Nanda.

___

<< Private room, 20.35 >>

Lala membawa nampan berisi minuman mereka, Nanda pun membuka pintu itu dan membiarkan Lala masuk duluan.

Ia pun menghidangkan minuman tersebut diatas meja, sembari berbicara lembut kepada Kakak Tingkat nya itu. "Ini minuman nya yaa Kak," Ucapnya sambil tersenyum. "Sama ini, manager saya mau ketemu Kakak-kakak sekalian." Tambah nya sekalian menunjuk sopan ke arah Nanda yang bediri tegap di sebelah Lala.

Nanda tersenyum tipis, tapi diam diam ia memicing tajam dan mengecek tampang mereka satu satu.

Arion, sang Leader pun dan berbincang hangan sambil mengulurkan tangan nya. "Arion, Mas."

Nanda pun menjabat tangan Arion, masih dengan tampang kalem nya. "Nanda, salam kenal Arion."

Setelah sedikit berbasa-basi, Nanda pun menoleh ke arah Lala, ia berbicara pelan. "Kalo ada apa apa, gue di dapur. Kalo capek pun, bisa gantian ya La."

"Gausah Nan, bisa kok sendiri." Ucap Lala meyakinkan Nanda bahwa dia bisa jadi servant yang diandalkan.

Nanda pun mengangguk dan meninggalkan ruangan, sebelum berbalik sebentar dan menatap ke arah mereka. 

"Enjoy the drink." Ucapnya singkat dan segera meninggalkan ruangan. Setelah Nanda meninggalkan ruangan, Atlan angkat berbicara.

"Mas Nanda keliatan strict, ya.." Ucap Atlan dengan tenang sembari menyeruput espresso nya.

"Jujur iya, lumayan intimidating juga." Timpal Arion.

"La, Mas Nanda punya dendam kah ke kita? keliatan kayak mau nerkam idup idup anjir." Tambah Nogen,

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 25, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LARIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang