Rasa?
Keraguan?
Cinta?
Kecewa?
Perasaan?
Semua bersumber dari manusia, entah memberi cinta lalu menghianatinya ataupun menerima cinta dengan penuh keraguan.
Semua manusia memiliki true issue tentang cinta, entah itu dari keluarga, pertemanan atau c...
Jam menunjukan pukul 06.50 pagi, menandakan bahwa Tuan surya telah sampai di titik finish yang sempurna. Sinarnya berhasil membangunkan Lara dari tidur pulasnya.
Lara bangun dari ranjang menatap 2 temannya yang masih tertidur pulas.
Lara meraih ponsel di atas meja belajar, membuka room chat yang kosong. Lara masih berharap seseorang mengkhawatirkan dirinya yang hilang di saat pesta berlangsung, namun lagi-lagi Lara di patahkan oleh ekspetasinya sendiri.
Namun, sebuah notif medarat di layar utama ponsel Lara.
"Nomor siapa?" Gumam Lara menatap pesan yang di kirim dari orang yang tidak Ia kenal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lara mengerutkan dahinya, 'orang aneh' bagaimana bisa Lara mengingat sesuatu yang tidak pernah terjadi.
Beberapa menit kemudian, notif kembali berdering.
Namun, pesan kali ini bukan berupa teks melainkan picture.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Beneran orang aneh, emang boleh kirim foto sama orang yang baru di kenal?" Tanya Lara heran dengan laki-laki yang baru ia kenal.
Jemari Lara mengetik, mengubah name kontak milik Zion.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah mengubah name kontak Zion, Lara langsung bergegas ke toilet untuk membersihkan wajah dan mengosok gigi.
Di sisi lain, pria berdarah bule tersenyum menatap layar ponselnya. Berbeda dari gadis lain, itu yang terlintas di benak Zion ketika mendengar, melihat bahkan mengechat Lara.
