2 - H

55 6 1
                                    

HAPPY READING NAA !
















Selama orientasi berjalan , nanon terus memperhatikan senior osisnya yang bernama ohm . Dia merasa dunia melayang ketika dia berada di satu tempat bersama ohm , ya pria yang menggetarkan hatinya saat dia menjejakkan kaki pertama kali di sekolah barunya itu . Nanon memperhatikan pria yang sedang berbicara di ujung dengan beberapa orang lainnya . Bibirnya terangkat tatkala ohm menunjukkan senyumannya yang manis , meski senyuman itu bukan untuk dirinya tetapi damagenya membuat nanon seperti orang gila .
















" oke hari ini kita akhiri pertemuan kita , kalian bisa pulang ke rumah masing-masing dan ingat ya , masa pengumpulan hingga esok dan kalian bisa mengirimkan tugas itu kepada saya win atau kepada ohm "

Mendengar nama ohm disebut , nanon segera menaikkan tangannya dan bersemangat bertanya

" khorthod phi , pengiriman itu mau chat peribadi atau gak ? kalo iya , nomornya kami ga punya "

Win menatap nanon sambil tertawa , " kamu mau chat peribadi sama saya atau ohm ? terus kamu mau nanya udah makan atau belum gitu ? "

Mendengarkan itu semua orang yang di aula tertawa begitu juga ohm . Nanon menggaruk tengkuknya karena salah tingkah . Ohm langsung berdiri dan tersenyum tipis

" kalian bisa mengirimkannya melalui website sekolah . Disana nanti ada forum untuk pengumpulan tugas orientasi , kalian bisa mengirimnya kepada win atau saya , ohm "

" udah jelas ??? "

" khap / kha phi !!!! " teriak semuanya

" bagus , sekarang orientasi nya bubar ya . Kalian bisa pulang sekarang "

Semua berdiri dan berjalan keluar untuk pulang . Nanon berdiri dan diam menatap ohm yang sedang menulis sesuatu . Prim menepuk pundak nanon dan membuat pria itu terkejut

" non ! "

" prim ? arai ? " Nanon menoleh menatap temannya itu

" lo ngapain sih diam aja dari tadi , lagi liatin apa non ? ayo pulanggg "

Nanon mengangguk dan berjalan keluar aula bersama prim . Sebelum pulang mereka singgah ke tempat membeli makanan .










" pak ! thai crepe dua bekas yaa " kata prim

" baikkk "

Sementara menunggu penjual itu menyiapkan untuk mereka , nanon hanya diam . Prim menoleh ke arah nanon dan merangkul pundaknya

" non , lo kenapa ? aku dari tadi perhatiin elo diam aja , emang ada masalah ? bagitauu dongg "

" ngak kok , aku lapar makanya aku diam "








" pak mau dua bekas ya ! "

Nanon menegang dan melirik ke samping prim , dia mengerjapkan matanya terkejut

" phi ohm ?! "

Prim juga ikut melirik kesampingnya , berbeda dengan nanon , gadis itu tidak sama sekali terkejut dan malah memberi wai kepada seniornya itu

" phi ohm beli ini juga ? "

" chai khap , ini satu buat win tadi dia
titip " ohm tersenyum tipis

Nanon yang gamau jantungnya semakin aneh memilih untuk tidak menatap ohm . tak lama selepas itu tukang pembuatnya menghulurkan plastik pesanan mereka dan prim membayarnya

" khobkhun naa "

" ayoo prim "

prim mengangguk lalu menoleh ke arah ohm dan berpamitan

BOUND TO HIM | OG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang