Happy reading✨
.
.
."maa!!"
Junghwan menuruni tangga dengan terburu buru pemuda itu akan berangkat ke sekolah, namun dirinya bangun kesiangan akibat tadi malam begadang mengerjakan tugas matematika
ahh matematika sialan~
"Mama kok ga bangunin aku sih?, Aku jadi telat berangkat sekolah" junghwan dengan baju seragam yang belum ia masukan dan dasi yang belum terpasang rapi, dirinya mengambil sepotong roti panggang buatan mamanya di meja makan
"Ck, mama udah lebih dari 10 kali bolak-balik dari kamar kamu junghwan.. buat bangunin kamu." Sang mama berdecak sebal karna sang anak malah mengomelinya bahwa dia tidak membangunkan junghwan namun nyatanya sang mama sudah berkali kali membangunkan junghwan
"Yaudah deh junghwan mau berangkat dulu, takut telat.." ucap junghwan sembari mengunyah roti buatan mamanya
"Ehh tunggu dulu.." belum junghwan berbalik sang mama sudah mencegatnya, "rapiin dulu baju kamu" dengan sigab mama junghwan tersebut merapikan baju anaknya dia juga merapikan dasi junghwan lalu terakhir sang mama memakaikan topi di kepala anak bungsunya tersebut, dengan sayang mama junghwan tersenyum lembut ketika melihat anaknya sudah tampan dan rapih
"Yaudah gih berangkat"
Tak lupa junghwan menyalami mamanya sebelum berangkat"Junghwan berangkat dulu ya ma.." junghwan berlari keluar rumah, menaiki motor gede kebanggaan nya.
--
Sesampainya di sekolah junghwan memarkirkan motor gedenya, belum juga melepas helm yang dia pakai seseorang merangkul bahunya di ikuti oleh seseorang lainya
"Haha..tumben kesiangan nyampe sekolah, biasanya juga paling rajin"Niki, pemuda tersebut tertawa sembari merangkul junghwan dari samping di sebelah nya ada taki yang juga ikut tertawa, entah apa yang membuat mereka sampai tertawa terbahak-bahak seperti itu
"Ck, gara gara mtk sialan, gue jadi begadang semaleman ngerjainnya" junghwan turun dari motornya menatap ke2 temannya yg masih tertawa seperti orang gila
"Kalian sakit yaa?? Tunggu bentar gue beliin obat" ucap junghwan hendak menaiki kembali motor nya tapi Niki melarangnya, Niki dan Taki berhenti tertawa lalu Taki menunjuk seragam junghwan
"Hwan seriussss lo?" Taki tak bisa menahan tawanya begitupun Niki yang dari tadi sudah tertawa tidak kuat melihat sahabatnya junghwan berpakaian rapi seperti ini, tidak biasa sahabatnya tersebut memakai seragam dengan benar, tapi liat sekarang, dasi yang rapi dan seragam yang di masukan membuat ke2 sahabatnya itu tertawa karna jarang jarang melihat junghwan berpakaian seperti ini
"Ck.." junghwan berdecak dia langsung mengeluarkan bajunya dan melonggarkan dasinya, penampilannya kini tak jauh beda dengan 2 sahabat junghwan di depannya
Yh.. dan ini lah perbedaan junghwan di rumah dan di sekolah."Udah bagus tadi haha.. ngapain di keluarin lagi" Niki hendak menyentuh kembali dasi yang junghwan longgakan tapi langsung di tepis oleh Sang empu, sepertinya dia marah, junghwan berjalan terlebih dulu dan di susul oleh ke2 sahabatnya tersebut mereka adalah teman plus sahabat junghwan dari smp
2 orang tersebut dari jepang hanya junghwan yang asli Korea,awal pertemuan mereka juga baik dan sampai sekarang mereka terus bersahabat
Mereka ber3 berjalan santai di koridor, yh.. dengan penampilan mereka yang seperti itu sudah jelas pasti terdapat suara bisik dari setiap orang yang mrk lewati
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Mine! [woohwan]
Teen Fiction"emang kakak ga ada kerjaan lain lagi ya.. selain liatin aku terus??" "Ga ada, mangkanya kakak liatin kamu terus.." di elusnya Surai sang pujaan hati dengan lembut _Dom: jeongwoo _sub: junghwan (bxb) -- (Fluff, school life, married life) Jan salpak...