3 [really?]

458 63 20
                                    

Happy reading ✨

.
.
.

Sekarang jam istirahat, Junghwan dan 2 tuyul nya itu lagi makan di kantin

"Cieeeee yang habis di tembak cewek kiw kiww" Iyah itu Niki siapa lagi yang akan barbar seperti itu di keramaian

"Haha anjr, kenapa kaga lu terima tak?, Kasian anjr tadi mukanya melas."

"Udh gue bilang, gue lebih suka jadi pihak penerima, kalo main kuda kudaan, gue yang di bawah,Ga usah capek-capek gerak" balas Taki, otaknya emang agak miring dikit sksk

"Dihh anjerr"

"Tapi bener kan anjr??"

"Iya juga sih.."

Tolong bawa Junghwan pergi dari sinii~

--

"Hwan, itu kak Yoshi sendrian di taman, ga mau lu samperin?? Mumpung dia sendiri" ucap Niki setelah melihat Yoshi duduk sendiri di kursi taman sambil ngerokok

"Hah? Kaga ahh anjr, gini gini juga gue punya malu yaa" jawab Junghwan, lalu meninggalkan 2 tuyulnya

"Junghwann ishhh ni bocah!" Karena Niki berteriak, ada seseorang yang mendengarnya, Dia menoleh kepada Niki yang memanggil Junghwan

--

"Kak yosh, udahh deh pura² nyaa, aku juga mau punya pacar kali, gara gara rencana kakak, semua cowo di sekolah ini ga ada yang ngedeketin aku tau.." ucap Karina yang baru saja duduk di sebelah Yoshi

"Bentar lagi" balas Yoshi membuang asap rokonya

"Udahh lama iniii, udah setengah taun anjr, tauu ah pokok besok kakak ga usah panggil² aku lagii, dahh yaaa bayy~" Karina berdiri lalu meninggalkan Yoshi yang masih asik ngerokok, dari pada dirinya ikut bau rokok mending pergi

"Ck, Karina!!" Teriakan itu tidak di hiraukan oleh Karina, dia malah terus berjalan sambil bersenandung, ahh bebass~ otw caper ke cowo² sksk

Hmm, sebenarnya Karina adalah sepupu Yoshi yang dia buat pacar boongannya untuk menutupi kehomoseksualnya.
ups.. bahkan jihoon sendiri pun tak tahu.

Yoshi menyandarkan punggungnya, dia terlihat seperti sedang berfikir, hati dan otaknya terus menyebutkan nama seseorang, iya.
Junghwan

--

"Lu ke atas aja dulu, gue sama Taki ngambil gitarnya" ucap Niki, mereka akan santai² di rooftop sambil gitaran

Junghwan pergi ke rooftop duluan sementara ke2 sahabatnya itu mengambil gitar

Ada sofa yang memang sudah tidak di pakai di sana, mrk akan nongkrong di sana jika jam istirahat masih belum habis

Junghwan duduk di sofa menyandarkan punggungnya menatap birunya langit hari ini, karna lama menunggu Niki dan Taki Junghwan memejamkan matanya, lengannya ia taruh di wajah guna menutupi matanya dari sinar matahari.

Srekkk

Dughh

Junghwan reflek membuka matanya lalu meninju seseorang yang datang tanpa bersuara itu

Only Mine! [woohwan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang