Jam sudah menunjukan pukul 8 malam, namun beberapa siswa yang meruapakan panitia pelaksana acara ulangtahun sekolah masih berada disana.
Salah satunya mutiara azzahra atau lebih dikenal muthe, si anggota osis yang sibuk.
Ia baru saja beristirahat dari banyak nya aktivitas yang di lakukan nya sedari pagi. Tidak hanya sendiri, disana ada anak osis lain yang sama sama baru beres dengan tugas nya.
"Hahhh cape banget" keluh nya sambil mengambil botol minum yang masih tersegel.
"Nama nya juga namanya the" timpal eli yang duduk di sebrang nya bermain ponsel
Si ketua osis memasuki ruangan yang di jadikan nya tempat berkumpul para anggota osis. Memberikan briefingan dan ucapan terimakasih atas berjalan nya acara yang mereka selenggarakan. Setelah itu, mereka diperbolehkan pulang.
Mereka langsung membubarkan diri meninggalkan sisa nya yang masih menunggu jemputan mereka. Termasuk muthe.
"The gue duluan ya, udah dateng gojek nya" kata eli
Muthe mengangguk "hati hati kak eli" eli setahun lebih tua dari muthe, namun keduanya cukup dekat.
Muthe segera mengangkat panggilan masuk pada handphone nya
"Aku baru selesai"
"Iya aku di pos satpam" panggilan itu berakhir
Muthe minyampan ponselnya dan bersandar pada kursi yang di duduki, jujur saja ia ingin segera sampai di rumah dan beristirahat.
5 menit kemudian, sebuah motor berhenti di depan gerbang sekolah, muthe segera menghampiri nya
"Kok cepet, kamu abis darimana?" Tanya muthe pada si pengendara yang masih duduk di motornya
"Aku di warung pertigaan depan nunggu kamu"
"Maaf ya kamu jadi nunggu lama" balasnya tidak enak hati
"No it's okay, yuk naik biar kamu cepet bobo. Bawa jaket kan?"
Muthe mengangguk, mengeluarkan jaket dari tas nya dan segera memakainya.
Memakai helm yang di sodorkan, muthe langsung naik dan memeluk tubuh yang memberikan wangi kesukaan nya, white musk.
Selama perjalanan mereka hanya di selimuti keheningan. Membiarkan muthe beristirahat sesaat selama ia mengantarkan gadis yang berstatus kekasihnya.
"Mau mampir beli makanan dulu?" Muthe hanya menggeleng di bahunya
Sedikit menaikan kecepatan agar cepat sampai dirumah muthe karena tau jika gadis itu sudah mengantuk.
Kini motor itu sudah berhenti di depan rumah yang besar namun tak besar, kecil tapi tidak kecil.
"Jangan lupa bersih bersih badan dulu ya" ucap nya tanpa turun dari motor
Muthe mengangguk dan berdiri di samping gadis itu.
"Yaudah sana masuk, mata udah ngantuk gitu"
"Chris gamau peluk mumu dulu" membuka lebar tangan nya dengan bibir yang di majukan.
Christy abiegail gadis tinggi yang sudah menjalin kasih selama 2 tahun dengan muthe.
Christy tersenyum merasa gemas melihat tingkah lucu muthe, ia turun dan menarik tubuh kecil itu masuk kedalam pelukannya.
"Kamu mau langsung pulang?" Ucap muthe yang masih menikmati usapan punggung nya
"Hm, kenapa?" Mengurai pelukan dan menatap wajah kelelahan orang di hadapan nya.
