OLKATH - ORANG GAK JELAS

614 50 3
                                    

"Min tiga dikali lima-"

"OLLA IVANKA LO BISA GAK SEHARI GAK BIKIN GUE KESEL?"

Teriakan itu memenuhi penjuru kelas yang sedang tidak ada guru. Pasalnya gadis yang namanya di teriakan itu terus menjaili gadis lain yang sedang menulis

"Gue kan cuma bantu lo nyalin doang kath"

"Tapi lo berisik, gue bisa sendiri" ketusnya dan melanjutkan acara menyalin tugas yang sempat terhenti

Olla cemberut dan menyimpan kepala nya diatas meja, mengarahkan pandangan nya ke kanan agar bisa menatap seorang kathrin adeeva .

"Lo mending balik ke kelas lo sana" titah nya dengan ketus

"Gue bosen sama oniel terus, jadi mending kesini aja liatin lo"

"Tapi gue risih diliatin sama lo"

Olla kemudian menutup mata dengan kedua tangan nya "gak risih lagi kan?" Ucapnya.

Kathrin menahan tawa oleh tingkah konyol olla.

"Gak gitu maksud gue olla" menghela nafas

"Terus gimana? Oh gini aja.." sekarang olla menutup mata kathrin menggunakan tangan nya

"Olla mending lo pergi sekarang juga!" Kathrin mencubit perut olla hingga membuat tangan itu terlepas diarea wajah nya.

Menunjukan tatapan tajam, yang membuat olla tertawa. Bukan nya takut ia malah tertawa.

"Hehe love kathrin"

Memberikan love sign dan berlari menghindari amukan kathrin yang sudah melepaskan salah satu sepatunya.






...

Siang ini olla sedang menikmati buah segar di teras rumah, menontoni supir yang sedang mencuci mobilnya.

"Om, om dulu pacaran ga?" Si supir melirik sebentar pada majikan nya

Kenapa olla memanggilnya om, karena supir tersebut sudah bekerja di rumah nya sedari ia kecil. Jadi terbiasa memanggil nya om

"Pacaran lah non, muka ganteng gini masa di sia siain" keduanya tertawa

"Wedeehh si paling ganteng dah"

"Iya atuh, sampe bisa nikahin si bibi yang cantik gitu tuh" Mereka kembali tertawa.

Olla memang lebih dekat dengan para pembantu di rumah nya ketimbang dengan orang tua yang sibuk sendiri dengan pekerjaan.

"Olla pinjem dulu motor punya om ya"

"Mau kemana non? Udah jelek atuh motor saya mah"

"Gapapa om, keliling sini doang, olla males keluarin motor" sang supir pun hanya bisa mengangguk membiarkan olla menggunakan motornya.

Gadis itu melenggang meninggalkan perkarangan rumah nya mengendarai motor astrea yang masih terlihat terawat.

Setelah puas berkeliling, ia memberhentikan motor di depan rumah mewah.

"Pak kathrin nya ada gak?" Tanya nya pada satpam yang ada disana

"Ada neng, non kathrin baru pulang"

"Oh gitu, yaudah pak ini ada titipan buat kathrin"

"Saya balik lagi ya pak"

"Iya neng nanti saya kasih ke non kathrin nya. Hati hati"

KUMPULAN ONESHOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang