Rencana tak terduga

5 0 0
                                    

Sudah sebulan lebih Naura dan Dewa pdkt dan Naura mulai nyaman dan Dewa juga mulai nyaman dengan Naura

Di saat itu lah ada trio yang membuat rencana pada saat bulan September yaitu bulan lahir nya Naura alias dia akan sweet seventeen yuhuu

"Eh Lo gak ada niatan buat ngerayain ultah Naura?" Tanya Andi

"Hmm gue sih niat nya mau ngerayain gitu" jawab Dewa

"Yaelah sat set lah bro" ucap Dhani

"Iya bener kata Dhani Lo sat set terus rayain deh ultah dia" sahut Rendi

Di situ Dewa berpikir sejenak dan benar juga yang di bilang oleh teman nya itu dia harus sat set untuk pacaran sama Naura

Di sisi lain Naura sibuk dengan adik-adik kelas nya untuk di klat PMR dan sedang rapat dan sibuk-sibuknya nya

"Capek juga duh pegel' ucap Naura berjalan pulang

Saat pulang dia pun kaget karna dapat telfon dari Dewa

"Halo ada apa Dewa?" Tanya Naura

"Eh halo udah pulang kamu?"

"Iya ini baru keluar gerbang sekolah"

"Lihat mobil di depan kamu?"

Saat itu juga Naura langsung melihat mobil tersebut

"Iya udah liat"

"Masuk gih aku di dalam"

"Okey boss"

Terus Naura mematikan panggilan dari Dewa dan menyebrang untuk menuju ke mobil Dewa

"Hai maaf ya kamu udah lama disini?" Tanya Naura sambil memakai set belt

"Nggak juga ayo kita jalan-jalan kamu mau kemana?" Tanya dewa sambil menyetir meninggal nya area sekolah Naura

"Hmm ke mi*ue yang pernah kita datengin itu aja terus ke mall aja deh mau cari sesuatu aku"

Di situ Dewa mengangguk dan sambil cerita dan bersenda gurau

"Capek rapat tadi?" Tanya Dewa

"Iya nih buat persiapan adkel yang mau di klat dan persiapan ikut osis atau mpk"

"Waduh sibuk banget wkwkwk tapi gapapa yang penting kamu gak kayak cewek di luar sana yang gak ada kerjaan wkwkwk"

"Aku juga mau cari pengalaman juga tau aslinya sempet gak di bolehin sama Diana tapi aku gak peduli"

"Kenapa gak boleh?" Tanya Dewa

"Kan kayak sibuk gitu loh mungkin dia takut aku gak ada waktu buat main sama dia tapi kan itu kegiatan nya positif bukan kayak pesta narkoba" ucap Naura

"Iya betul kamu lakuin aja kegiatan yang kamu mau selama itu positif dan gak merugikan orang lain"

"Iya hehehe btw kamu ikut osis atau gak mpk deh" ucap Naura

"Lah kenapa? Aku gak mau sih aslinya" jawab Dewa

"Secara muka kamu itu ganteng loh terus kamu tinggi,baik,idaman adek kelas kamu sih"

"Ih gak mau aku mah mau nya menjaga perasaan kamu aja" jawab Dewa menoleh ke Naura

"Idih" jawab Naura

Saat itu juga mereka sudah sampai ke tempat yang di inginkan Naura dan mereka memesan yang mereka mau

"Makasih ya mbak" ucap Dewa

"Sama-sama mas" jawab mbak-mbak mi*ue

"Nah yok duduk"

Saat mereka duduk mereka berdua mereka sibuk menikmati es krim masing-masing dan di situ Dewa membuka obrolan

"Kamu habis ini ulang tahun gak sih?" Tanya Dewa pura-pura bertanya

"Loh iya ta? Tanggal berapa sih?" Tanya Naura sambil melihat kalender di hp nya

"Tanggal 28 Naura kok bisa sih lupa"

"Hehehe maklum sangking sibuk nya" ucap nya sambil menyengir

"Kamu mau hadiah apa emang?" Tanya dewa

"Hmm nggak ada sih aku berharap bisa masuk unair lewat beasiswa kalau gak laptop wkwkwk padahal kurang setahun lagi kelas 12" ucap nya sambil memakan es krim

"Oh ya? Kamu pasti bisa kalau boleh tau selain itu apa?"

"Terserah sih yang penting bermanfaat aja buat aku"

Di situ Dewa langsung berpikir tentang hadiah yang akan ia beli

"Eh kamu pernah gak di rayain gitu ultah kamu?" Tanya Dewa

"Nggak pernah sama sekali palingan kayak di kasih suprise teman gitu"

"Yaudah jangan sedih pasti di rayain kok wkwkwk"

Saat itu juga mereka bersenda gurau dan menghabis kan es krim masing-masing

Selesai dari sana mereka ke mall untuk membeli tas untuk tempat bekal Naura di Mr. D*y dan Naura salfok sana sini

"Anjir bagus banget tapi duit gue kurang"

"Ini lucu tapi kek bocil ntar"

Di situ Dewa tertawa sambil geleng-geleng kepala dan memperhatikan Naura yang gampang salfok

"Udah salfok nya? Kalau udah bayar ayo" ucap Dewa bertanya saat Naura salfok kepada boneka

"Huft yaudah deh ayo ikut aku bayar"

Mereka langsung ke kasir dan Dewa diam-diam mengambil boneka yang membuat Naura salfok dan langsung ke kasir

"Loh kamu mau bayar juga?" Tanya Naura sambil menunjuk Dewa

"Iya dong udah sana aku mau bayar"

Saat itu juga Naura menunggu Dewa sambil bermain hp nya dan kaget di hadapan nya ada boneka

"Loh kenapa?" Tanya Naura bingung

"Buat kamu dong kan dia lucu kayak kamu hehehe" ucap Dewa menggoda Naura

"Ihh makasih ya lucu banget"

Di situ Dewa bahagia melihat Naura bahagia

"Aku harap selamanya kamu bahagia"

Haii guysss Mimin dah update nich jangan lupa vote dan share yaww

Naura&DewaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang