Sebelum nya maaf kalau banyak typo yang bertebaran dimana mana, hihi. Jangan lupa vote koment nya sebelum baca yaa, lebih keren begete kalau nge follow dlu
Happy reading yeorobun.
.
.
.
.
.
"Terimakasih"
Baekhyun berbalik dan menatap chanyeol lamat lamat dengan tatapan terkejut nya, sejak kapan suaminya berterimakasih pada hal yang telah ia lakukan?
"Kenapa kau menatap ku seakan aku telah mencuri? Hey aku hanya berterimakasih, bodoh" ucap chanyeol yang kali ini mengalihkan pandang an nya pada baekhyun tanpa melepas kacamata nya
"Tidak! Aku hanya... Emm.."
"Hanya apa?"
Chanyeol terkekeh melihat ekspresi baekhyun yang sedang mencari sebuah alasan palsu yang entah kapan baekhyun menemukan alasan bodoh nya.
"Cukup, pergi. Jangan menganggu ku" perintah Chanyeol yang kembali mengambil berkas penting nya dan tak mempedulikan baekhyun lagi dan lagi
Baekhyun mengangguk dan segera berlari dan menutup pintu nya dan kemudian bersandar pada pintu besar itu, tak lupa memeriksa apakah jantung nya masih selamat?
"Huh.. Hah.. Apa itu tadi? Senang sekali membuat anak orang jantungan"
"Aku mendengar nya baekhyun"
Baekhyun membulatkan mata sipit nya, merasa terkejut dan lari secepat kilat meninggalkan ruangan chanyeol
✧༺♥༻✧
Ting... Nung....
Bel rumah berbunyi, baekhyun segera mengelap tangan yang semulanya ia gunakan untuk mencuci sisa piring kotor semalam
Baekhyun membuka pintu rumah nya dan menemukan pria yang tak asing bagi dirinya. "Kai?"
"Nee baekhyun-ah, ah~ aku sudah bilang pada chanyeol untuk bertemu di kediaman nya" ucap kai dengan senyuman tipis nya dan tak lupa kedipan maut itu, oh ingatkan dia untuk tak lupa dengan kekasih burung hantu ganas nya.
"A-ah b-baiklah, mau ku antar?"
"Bila kau bersedia, tuan putri baekhyun" ucap kai menghormat bak prajurit yang sedang menghadap sang ratu
"Yak! Aku ini namja! Namja manly!"
"Iya manly, manis girly~ ahahahaha"
"Yak kai-"
"Hey hitam, kenapa tidak masuk ke ruangan ku dan malah menggoda orang"
2 orang yang tengah bercanda itu langsung melirik pada chanyeol yang sedang melihat mereka berdua di ambang pintu ruangan kerja nya dengan tatapan dingin nya
"Ah aku hanya mencari hiburan sedikit, baiklah~ bye bye baekhyunnie" lagi, kai dengan kedipan maut nya.
✧༺♥༻✧
"Bagaimana berkas yang kupinta kai"
"Ini, sudah ku catat sebagian di cabang mu yang lain, ini tinggal di pindahkan ke laptop mu dan masukan kesini" ucap kai seraya menunjuk bagian bagian mana guna menjelaskan nya pada si pintar Chanyeol
KAMU SEDANG MEMBACA
SELECT ONE
Fantasía"Tidak pernah kah kau merasakan setidak nya sedetikpun untuk mencintai ku?" -b "Tidak, aku masih mencintai mendiang istri ku" -c Bxb Bahasa baku Yaoi