part 08.🧚

241 16 0
                                    

•••
Adzan magrib tiba,kami berdua jamaah shalat magrib,selesai magrib kami mimilih untuk diam di balkon kamar

Kenapa aku mengajak dia untuk diam di balkon?itu kebiasaan ku sebelum menikah,jika sedang lelah memilih diam di balkon,karna memandang langit malam,terbentang nya bintang,cerahnya bulan membuat sejuknya pikiranku,ada yang berbeda kali ini,apa itu?yang asalnya aku hanya sendiri tapi kali ini ada yang menemaniku ketika sedang di balkon

*Emang biasanya ada yg menemaniku,tapi tidak terlihat,sangat gaib,tapi kali ini yg menemaniku nyata*

Bukan hanya manusia nyata yang menemani ku,ada pula secangkir kopi dia,teh lemon tea angat milikku,dan goreng pisang kesukaanku,gorengan itu jangan sampe terlupakan ketika sedang bersantai

"Indah ya"Alwi
"Yap"Nurul
"Makasih udh ngajak gw buat kenalan sama dunia malam seperti ini"Alwi
"Hey,Napa kudu makasih,GK ada yg perlu bilang seperti itu"Nurul
"Bintang sebelah kanan 20,bintang sebelah kiri 3,dan yg di tengah 1 bulan"Alwi
"Maksud nya?"Nurul
"Hehehe"Alwi
"Dih GK jelas bet"Nurul
"20 di tambah 3 di tambah 1"Alwi
"24"Nurul

Dia tidak menjawab,tapi lebih memilih fokus ke langit langit ,apa aku paham?tentu tidak,otak ku tidak akan sampe situh,dari pada aku berfikir lebih baik diam dan menatap langit kembali

•••
Jam 00 telah tiba,yg artinya tgl dan hari yg berbeda,tgl dan hari menunjukan tgl 25 di bulan November dan hari Jum'at

Aku terlelap tidur di jam 21.30,karna rasa mengantuk sejak memandang langit itu aku memutuskan tidur setalah sholat isya,tapi aku merasa aneh pada Alwi,sejak dia memberi pertanyaan tambah tambahan itu dan aku tidak paham dia mendiami ku hingga aku tidur,aku merasa aneh,itukah kesalahku?mengapa?dengan ketidak pahaman ku dia marah?aneh,tapi jujur,aku merasa tidak nyaman dan kesepian,yg biasa dia tidur di sebelah ku dengan posisi tangannya di perutku,aku tau dia tidak sengaja,walaupun sudah di halang bantal guling,tapi kali ini dia tidur memunggungi ku,dan tidak menyentuh bantal guling yg ada di tengah tengah kami,walaupun tidak memegang perutku,biasanya dia tidur menghadap ku,tapi kali ini tidak,dan sungguh berbeda

Hingga ketika pukul 00 itu aku benar benar tertidur lelap,tidak menyadari adanya suara bising dia ketika bangun menuju ke luar dan menuju dapur

Mau apa dia ke dapur?lapar?tidak mungkin,tapi ternyata

"Alwi,wiiii,lu di mana?ko gelap,wiiii,plis gw takut"aku terbangun karna kegelapan yg membuat tidurku tidak nyaman

Aku bergegas mencari hp ku untuk menyalakan senter ,tapi dengan ke adaan gelap,posisi mata ku blur karna mines yg ku dapatkan,aku tidak menemukan hp,aku bergegas mencari pintu keluar dari kamar,ketika sudah menemukan pintu,aku cepat cepat untuk membukanya,tapi pintu itu tidak bisa di buka,apa karna ke adaan tidurku tiba tiba tersentak bangun jadi membuat ku lemas?atau aku salah cara membuka pintunya?atau aku lupa?tidak,pintu kamar ku lancar,tidak pernah macet,selama 3 menit aku mencoba membuka pintu itu dan memanggil nama alwi,tapi tidak ada hasil,aku lelah,aku duduk di belakang pintu itu dan menyenderkan punggungku ke pintu,aku menangis sejadi jadi tak berhenti karna ketakutan,5 menit aku menangis,dan tiba tiba di luar kamar tibalah Alwi yg mengetuk pintu dan membuka dan......

* * * * * * *

Hai,makasih udah baca,maaf banyak typo, INGAT!!!!!HANYA HIBURAN SEMATA!!lanjut?bowlehhh

Makasihh

Siuuuuuuu

suamiku adalah idolakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang