chapter five

465 26 0
                                    

Nana?siapa Nana"tanya haechan
Dia rasa panggilan itu tak asing untuk nya, seperti pernah mendengar nama itu di suatu tempat

Dia adalah dokter, yang akan membantu jie keluar dari trauma nya
Saat di masa lalu"jawab Taeyong

Dokter?

Flashback

Echan nanti kalau Nana sudah lulus kuliah Nana ingin pergi ke Jepang bersama keluarga Nana"

Kenapa kau harus pergi ke Jepang?

Karna Nana akan menjadi dokter psikolog di rumah sakit ayah!!"

ISS"kenapa harus jauh jauh sih,disini kan juga ada rumah sakit yang akan menerima Nana,kenapa harus ke Jepang?ujar haechan yang merasa sedih

Karna Nana disana akan belajar lagi,lagi pula rumah sakit ayah itu kekurangan dokter psikolog,jadi ayah akan membawa Nana kesana untuk menjadi dokter disana echan"

Kenapa kau harus belajar lagi jika kau sudah lulus,uhh aku tidak mengerti dengan ayah mu itu na,kenapa kau tidak langsung menikah saja sih, lagi pula nikah muda itu enak,kau tidak perlu memikirkan pekerjaan suruh saja suami mu yang bekerja "ujar haechan menggebu

Tidakkk,Nana ingin bekerja menjadi dokter,karna itu adalah impian Nana
Nana tidak mau menikah dulu,"

Lalu kau ingin meninggalkan ku sendiri di Korea ini na,apa kau tidak kasihan pada sahabat mu ini"

Tidak, justru Nana yang akan kesepian"

Kenapa?

Karna kau sudah bertunangan dengan Mark,dan sebentar lagi kalian akan menikah,kau pasti sibuk melayani suami mu itu kan?

Tapi kan-

Kringggg

Ayo haechan kembali ke kelas

Setelah lulus namja berkulit Tan itu tak pernah lagi bertemu dengan Nana nya itu,jujur saja ia merindukan sahabatnya sampai saat ini

Flashback end

PAPA"ujar jie di gendongan sang namja manis

Semua orang yang ada di sana menoleh ke arah tangga dengan ekspresi wajah masing"Nana turun perlahan sambil mengendong jie

Tunggu?kenapa wajah nya tidak asing
Batin haechan

Saat jie turun dari gendongan namja manis tersebut lalu berlari ke arah papa nya

Takk
Semua orang melihat ke arah haechan,dan betapa terkejutnya ia melihat namja berkulit Tan itu berlinangan air mata

Nanaaa

Haechan langsung berlari ke arah Nana dan memeluknya erat sangat erat,ayolah saat ini ia diserang rindu berat jadi ia tak memikirkan orang di sekitarnya termasuk suaminya

Echann'nana rindu echan huuu hiks...Nana merindukan echan"

Mereka terkejut lagi saat melihat Nana menangis,mereka adalah teman dari jaman orok dari SD,SMP,SMA sampai kuliah pun mereka bersama,
Jadi wajar saja mereka menangis

Apa kau pikir hiks... aku tak merindukan mu,kau menghilang begitu saja na jaemin,hiks..kau tak berpamitan pada ku,bahkan kau tak ada saat sahabat mu ini menikah hikss... kau jahat sekali hiks..

Maaf kan Nana echan hikss.. Nana pergi mendadak saat itu,Nana saja terkejut saat ayah tiba tiba saja mengatakan akan ke Jepang malam itu hiks..hiks.. jadi Nana tidak sempat berpamitan pada teman teman Nana hiks...

Mereka disana hanya menyaksikan kedua orang itu Dengan tatapan bingung kecuali Mark karna ia tau kalau Nana adalah sahabat haechan saat masa kuliah nya,tapi ia tak kalah terkejut melihat Nana berada di kediaman keluarga jung/Lee



Bersambung...

psikolog Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang