Terlihat Empat murid SMA tengah berjoget joget di depan gerbang sekolahnya.
" Oh my, oh my God 예상했어 나
I was really hoping that he will come through
Oh my, oh my God 단 너뿐이야
Asking all the time about what I should do"" Heyyy anak anak bukanya masuk ke kelas malah ngamen depan gerbang" teriak satpam sekolah
" Sirik aja bapa" ucap freen
" Iye ngatur ngatur hidup orang udah kaya Netijen ajah" ucap nam
" Mau masuk atau saya kunciin kalian di luar " ancam satpam itu
" Iye pak iye masuk"
Mereka pun akhirnya masuk ke kelas mereka.
" Hay cantik" sapa freen pada wanita cantik di kelasnya
" Hai freen" ucap oaey
" Kau semakin cantik saja" ucap freen
" Kau semakin hari juga semakin cantik dan tampan" ucap oaey
" Belajar yang benar ya" ucap freen membelai rambut oaey
" Karna kau menyemangati ku , aku pasti belajar dengan benar" ucap oaey
" Freen woy, dasar buaya ngegodain cewek Mulu Lo" teriak nam
" Kaya ga tau dia ajah lu nam, sehari ga ngegoda cewe bawaanya gatel" ucap Heng
" Enek gue dengernya " ucap nam
" Iri Lo nam gada yang godain" ucap freen
" Dih males banget gue " ucap nam
" Nanti gue suruh pa Tono godain lu dah haha" tawa freen
" Nahhh cocok tuh buat si nam Ama ob" ucap Heng
"Lama lama gue bekap mulut Lo berdua pake pembalut mau Lo" ucap nam
Tak lama guru pun masuk untuk memulai pembelajaran.
.
.
.
.
.
.Di sisi lain wanita cantik baru saja tiba di Thailand bersama kedua orang tuanya.
" Papi aku tidak mau tinggal di sini" rengek Becky
" Kau harus tinggal di sini dengan nenek mu, kau harus belajar dan rubah sikap mu itu sayang jangan selalu jadi anak manja seperti ini" ucap papi Becky
" Mamy tolong bujuk papi agar aku tidak tinggal di sini aku lebih suka tinggal di London" ucap Becky mengayunkan lengan mamynya
" Dengarkan papi mu sayang, kau harus belajar mandiri kau tidak boleh bergantung terus pada mamy dan papi ya " ucap mamy
Keluarga Becky pun sampai di rumah neneknya.
" Bu kami datang" ucap mamy Becky
" Kalian sudah datang" ucap nenek Becky yang keluar dari rumahnya
" Becky salam pada nenek mu" ucap papi Becky
Becky pun menyalami neneknya
" Cucu ku sudah besar" ucap nenek mencubit pipi Becky
" Aww nenek sakit" rengek Becky
" Ayo masuk dulu" ucap nenek
Mereka pun masuk ke rumah nenek Becky
" Begini Bu, kami ingin menitipkan Becky untuk sementara" ucap papi Becky
" Memangnya kalian mau kemana , sampai sampai menitipkan Becky di sini" tanya nenek
" Aku ingin dia belajar untuk mandiri agar tidak manja lagi, dia masih mempunyai masa depan yang panjang" ucap papi
" Besok aku akan mendaftarkan dia di sekolah barunya" ucap momy
" Nenek aku ingin melihat kamar ku" ucap Becky
" Ayo nenek antar" ucap nenek
Nenek pun mengantar Becky ke lantai atas
" Kecil sekali kamarnya ,tidak seperti kamar ku di London " ucap Becky
" Yang penting kau bisa tidur, mulai sekarang belajar lah menerima sesuatu yang belum pernah kau rasakan" ucap nenek
Neneknya pun kembali ke bawah, sementara Becky membanting tubuhnya ke kasur.
" Apa yang akan aku lakukan di sini, sangat menyebalkan" ucap nya
(Karna kemarin ada yang request cerita tentang futa.
Di sini author bakal bikin cerita tentang freen yang seorang futa ya guys ramein in)