chapter 5. Mampir kerumah laras

152 19 2
                                    

sesampainya di taman itu

noe memparkirkan motornya

"turun laras" ucap noe sembari turun

laras hanya membalas dengan senyumannya, laras pun turun dan beresin baju yang berantakan

"ayo" ucap noe sembari gandeng tangan laras dan berjalan

"mau duduk dimana?" ucap laras sembaru mencari tempat duduk yang kosong

"itu ada yang kosong situ aja yuk" jawab noe sembari tarik tangan laras

tak lama mereka menghampiri tempat duduk itu dan menduduki nya
dan tibatiba ada tukang ice cream lewat didepan mereka laras pun merengek ke noe

"noe laras mau ice cream" ucap laras sembari merengek minta noe membelikan ice cream

noe pun membelikan ice creamnya 2
1 untuk noe
1 untuk laras

"yeyyy makasih noe" ucap laras sembari makan ice creamnya

Mereka berdua memakan ice cream itu
Dengan lahap
sesudah memakan ice cream hari sudah menjelang malam

"noe pulang yuk takut di cariin mama aku" ucap laras sembari tatap noe

"mau pulang?" jawab noe

laras hanya mengangguk
Mereka bangun dari tempat duduk itu dan beranjak ke motor
mereka pun pulang noe mengantarkan laras terlebih dahulu
sesampainya di rumah laras

"mah aku pulang" teriakan laras

"iya laras mama denger" jawab mama nya laras

"hi tante" ucap noe sembari senyum

"eh nak noe masuk sini mampir dulu" ucap mama laras

"eh kapan kapan aja tan" jawab noe

"iya sini dulu aja maghrib gaboleh" ucap laras sambil menahan ketawa

"y-ya yaudah boleh" ucap noe sambil menahan malu

mereka pun masuk, noe duduk di sofa ruang tamu, Sementara laras sedang di dapur menyiapkan minum untuk noe

"nih buat lu" ucap laras sembari menaruh cangkir yang berisi air putih yang di isi es batu

"thanks" ucap noe sembari senyum

laras pun pergi ke kamar untuk sholat, selesai semua aktifitas mereka, noe pun izin untuk pulang

"gw pulang ya ras bilangin ke nyokap lu sorry gak sempet mampir" ucap noe sembari menyalakan motornya

laras hanya tersenyum

noe pun pulang

persahabatan noerow dan larasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang