fünfter teil, sweets.

206 22 0
                                    

˚₊·͟͟͟͟͟͟͞͞͞͞͞͞➳❥ ꒰ ⌨ ✰ @miawwieex ⁱˢ ᵗʸᵖⁱⁿᵍ··· ꒱ | ೃ࿔₊•





⊱ ────── {.⋅ ♫ ⋅.} ───── ⊰


SATU MINGGU telah berlalu, kemarin, sebelum kamu benar benar berpuasa berbicara dengan Kaiser, Kaiser mengatakan bahwa ia hanya akan berada di Jepang selama satu minggu. Itu artinya, hari ini ia harus pulang.

Tak terbayangkan seberapa frustasinya seorang Kaiser kala tak dapat berbicara kepada adik yang ia kasihi. Setiap kali ia berbicara dengan bahasa Jerman ataupun Inggris, kamu selalu berpura pura tak mendengar. Segala cara telah ia lakukan, tapi hasilnya selalu nihil.

Kaiser hampir menyerah, tapi hari ini, heh, lihat saja.

Kamu dengan terpaksa mau tidak mau harus mengantarkan Kaiser ke bandara, meski kamu masih puasa bicara kepada Kaiser. Sepanjang perjalanan dalam taksi kamu hanya diam sembari saling bertukar pesan dengan Isagi.

"Hei, (Name). Jangan main ponsel terus," tegur Kaiser. Kamu tetap memilih untuk diam, tapi tak lama, kamu menyimpan ponselmu dan menatap tak percaya ke arah Kaiser.

"Kai!? Tadi.. Kamu ngomong pakai bahasa.. Jepang..?" tanyamu, setengah tak percaya, apa apaan si pirang satu ini? Bagaimana bisa dia mempelajari bahasa Jepang dengan waktu sesingkat itu?

"Ya.. Hanya kosakata biasa. Aku akan pelajari lebih dalam di Jerman," jawab Kaiser setengah terkekeh. Wajahmu yang terkejut sangatlah menggemaskan sehingga perjuangannya mempelajari bahasa Jepang mati matian tak terasa sia sia.

Kalian berbincang dalam bahasa Jepang sederhana, sampai akhirnya tiba di bandara. "God damn it!! I want more time to speak to my (Name)!!" umpat Kaiser, kamu terkekeh perlahan.

"Go home, Kai. Ness will miss you if you stayed here longer." saranmu, Kaiser mengerucutkan bibirnya, masih sangat merindukan dirimu.

Lalu ia akhirnya memelukmu, "Call me if anything happens to you, kay? I love you." ujar Kaiser. Pelukan kalian dieratkan lalu dilepas, Kaiser tersenyum.

"I will miss you, little girl." lanjutnya sembari mencubit hidungmu jahil.

"Take care in here okay?" Kaiser berbicara tak ada hentinya, seperti seorang ibu ibu bawel yang sedang menceramahi anak semata wayangnya.

"Okay okay i get it Kai now go, your plane will be going now, you don't want to be late right?" 

Kaiser akhirnya menurut dan pergi, sekarang saatnya kamu pulang ke kost an. Sekolah akan dimulai 1 jam lagi, Kaiser hari ini berangkat pagi pagi sekali.

Kamu pulang dan bersih bersih, bersiap untuk berangkat sekolah.

"Sayang!!" suara lelaki yang sangat kamu kenali terdengar dari depan kost an mu. Senyummu terbit kala melihat sosok yang kamu sayangi itu telah datang untuk mengajakmu berangkat sekolah bersama.

"Isagi-kun, mau berangkat sekarang?" tanyamu, Isagi tersenyum lalu mengangguk.

"Um, orang itu sudah tidak ada?" orang yang dimaksud oleh Isagi adalah Kaiser. Belakangan ini Isagi susah untuk bermesraan denganmu hanya karena keberadaan Kaiser yang seperti lalat pengganggu itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 29, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝐃𝐄𝐋𝐈𝐑𝐈𝐎𝐔𝐒 ˏˋ°•*⁀➷ 𝐁𝐋𝐔𝐄 𝐋𝐎𝐂𝐊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang