"Siapa yang kau sebut 'pendek' sialan?" Aura gelap Milim melebar saat dia melangkah maju kearah Gabiru yang baru saja ia pukul.
Dari belakang diikuti oleh salah satu Kijin bersurai ungu yang diberi nama Shion dengan segumpal Slime yang tampaknya sangat menikmati bulatan dadanya yang besar itu.
Tokek-- maksudku, Lizardmen bernama Gabiru yang tadinya dipukul oleh Milim itu bangkit seketika dengan sok kuatnya tanpa menyadari bahwa ada seseorang yang dia timpa.
"Wah, aku bisa melihat ayahku melambai diujung sungai"
"Ayahmu itu masih hidup tau"
"Begini Milim, kau tidak boleh sembarangan memukul makhluk meskipun kau sedang kesal kau tau?" tegas Rimuru.
Milim mendengus kesal "itu salahnya karena dia membuatku marah, lagipula itu adalah caraku untuk menyapa seseorang!"
"Pukulan itu bukan sapaan, karena kularang jadi tetap tidak boleh" mendengar penegasan Rimuru wajah kesal Milim sentak berubah menjadi ekspresi cemberut.
"Ittatata.. seperti nya pinggang ku encok"
Suara ringisan itu menarik atensi mereka, Gabiru yang baru menyadari bahwa ada seorang gadis yang dia timpa dibawahnya sentak langsung menyingkir.
"M-MAAF! AKU TIDAK SADAR!" Teriaknya membungkukkan badan.
"Ano, kau tidak apa?" Shion melangkah mendekat agar Rimuru yang ia gendong itu bisa melihat sosok itu dari dekat.
(Name) berdecih kesal "Kamu nanyea?"
"Setelah aku dijatuhi oleh tokek terbang yang tidak kuketahui darimana asalnya hingga ku menghantam tanah dan sekarang pinggangku encok sampai tubuhku tidak bisa kugerakkan, apa itu baik-baik saja menurutmu?" Tambahnya menyindir.
Rimuru hanya menghela nafas "padahal baru saja perkara tentang Milim kuselesaikan, sekarang lagi-lagi kedatangan gadis yang tidak jelas asal usulnya"
"Tapi entah kenapa rasnaya aku tidak asing dengan gadis ini, apa aku pernah bertemu dengannya? Tapi aku tidak ingat apapun"
"Baiklah maafkan aku, bagaimana kalau aku menggunakan sihir untuk mengobatimu?" Rimuru melompat dari Shion dan mengubah wujudnya menjadi manusia.
(Name) tampak tidak terlalu terkejut, entah lah tapi rasanya itu bukanlah sesuatu yang harus ia kejutkan? Jika dipikir-pikir, ini pertama kalinya dia menemukan Slime yang bisa berubah menjadi manusia.
Rimuru meletakkan telapak tangannya diatas pinggang (Name), cahaya berwarna Cyan mengelilingi tangan Rimuru dan juga pinggang (Name). Sensasinya memang sedikit aneh tapi (Name) bisa merasakan sakitnya yang perlahan menghilang.
"Sudah baikan?" Tanya Rimuru dengan senyuman menarik kembali tangannya.
"Hee, tidak buruk" ujar (Name) sambil mencoba menggerakkan tubuhnya kembali dengan normal.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐇𝚰𝐃𝐃𝐄𝐍 𝐁𝐎𝐍𝐃: Tensei Shitara Slime Datta Ken
Fantasi❝ Mereka menyebutnya sebagai reinkarnasi malapetaka ❞ ━━━━━━━━━━°⌜ 赤い糸 ⌟°━━━━━━━━━━ ┆ ┆ ┆ ┆ ┆· ➛ Merl's fanfiction ! ┆ ┆ ┆ ┆ ┆ ┆ ┆ ┆ ┆ ┆ ❝ 𝘓𝘪𝘷𝘪𝘯𝘨 𝘪𝘯𝘵𝘰 𝘮𝘺 𝘧𝘢𝘯𝘵𝘢𝘴𝘺 𝘸𝘰𝘳𝘭𝘥.❞ │ ✎ ─ w a r n i n g │╭────────────╯ ││• ➛ 𝗮𝗹...