5. Skandal

225 39 55
                                    

HAPPY READING

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HAPPY READING

Kyungsoo berulang kali mengecek jam di tangannya . Sesekali ia akan menghela nafas berat . Cuaca di luar gedung perusahaan pun tak lebih baik dibandingkan kegelisahannya saat ini . Ia sudah berjanji pada sehun untuk datang di pertandingan basket antar sekolah hari ini jam 14.00 KST sementara saat ini waktu sudah menunjukkan 15 menit sebelum pukul 14.00 .

" Yaa Kim Minseok " , bisik kyungsoo pada minseok yang duduk dibelakangnya . Sementara matanya tetap menatap layar presentasi .

" Ya daepyonim ? " , balas minseok dengan suara halus .

" Apa tidak bisa presentasinya dipercepat ? Aku harus segera pergi ke sekolah sehun "

Minseok tampak berfikir sejenak . Ia menatap beberapa peserta rapat . Jika rapat hari ini hanya dihadiri karyawan , minseok mungkin akan membubarkan rapat dengan mudah tanpa berpikir . Tapi rapat kali ini dihadiri oleh perwakilan perusahaan yang mengembangkan proyek bersama dengan Park Industries .

Apa yang harus minseok lakukan ? Minseok jadi serba salah saat melihat tatapan mematikan kyungsoo . Mata bulatnya terlihat lebih besar 2x lipat dari biasanya .

Minseok harus memutar akal untuk bisa menghentikan rapat kali ini tanpa harus merusak reputasi perusahaan . Itu salah satu job desk nya sebagai Kepala Sekretaris Park industries .

1 menit berpikir ia pun mengirim pesan pada seseorang .

Kring Kring Kring

Alarm kebakaran berbunyi disertai peringatan untuk segera mengevakuasi seluruh pegawai .

" Omona , sepertinya kantor kita kebakaran "

Kyungsoo bergegas berdiri diikuti oleh semua orang .

" Maafkan saya tuan Kim , sepertinya rapat kali ini harus kita tunda , staff kami akan mengevakuasi anda terlebih dahulu , karena keselamatan tamu lebih penting "

Kyungsoo menyempatkan diri membungkuk sopan di hadapan tuan Kim  , Presdir Daemin Group . Pria paruh baya itu masih terlihat bingung dengan situasi yang ada . Ia hanya pasrah saat beberapa ajudan dan staff mengiringnya ke jalur evakuasi .

" Minseok-si pastikan tuan Kim keluar dari gedung ini dengan selamat "

Ujar kyungsoo sambil mengedip pada minseok yang hanya bisa geleng-geleng kepala .

Wanita itu pergi lebih dulu melalui tangga darurat . Supaya gerak gerik nya lebih terlihat meyakinkan . Sementara itu seluruh karyawan dibuat panik karena alarm tanda kebakaran yang masih berbunyi .

what is this relathionship ???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang