Don't Play With Anol Terjemahan Indo

-20-

- Menarik Gergaji -

Pov King~

Pada Senin pagi, aku bergegas ke perusahaan dengan panik dan langsung lari ke departemen. Aku lupa menyapa seniorku, dan aku tidak punya waktu untuk berurusan dengan junior yang datang kepadaku. Aku bahkan tidak berhenti untuk mengatakannya 'halo' pada siapapun. Aku merasa bahwa saat ini seluruh orang akan menjadi gila.

'Mari kita akhiri hubungan dengan FWB !'

Ketika aku tiba-tiba menerima pesan teks sederhana ini, aku melompat dengan cemas. Kami bertengkar hebat hari itu, dan aku kehilangan kesabaran dengan Uea secara mendadak, karena aku terlalu khawatir tentang Uea, dan aku menjadi cemburu tiba-tiba. Lupakan bahwa Uea juga memiliki kesulitannya sendiri. Ketika aku sadar kembali, aku menyadari bahwa aku sangat salah. Aku benar-benar ingin meminta maaf padanya, tapi aku ingat saat kami putus di pesta penyambutan Mai saat itu, aku ingin semuanya kembali normal secepat mungkin. Aku terus mengganggu Uea, tapi hasilnya tidak seperti yang diharapkan, jadi aku mengambil pelajaranku kali ini, berpikir bahwa aku tidak boleh mengganggunya terlalu erat, dan berencana untuk menunggu kami berdua tenang setelah seminggu, dan kemudian dengan tenang menjelaskannya kepadanya. Tapi sepertinya kali ini tebakanku salah...

Aku memindai ruang departemen, tetapi sosok yang aku cari tidak muncul didepan mataku. Aku memicingkan mataku dan melirik Jade yang duduk di sampingku, dan bertanya padanya, "Di mana Uea? Apakah dia tidak datang ?"

"Seperti yang kamu lihat." Dia menghela nafas tak berdaya, wajahnya jelek.

Aku langsung menelpon Uea, tapi otomatis salurannya diputus. "Jade, bisakah kamu menelepon Uea hari ini?" Aku menoleh untuk bertanya padanya, Jade tampak malu.

"Sebenarnya..."

"Jade." Suara P'Bas tiba-tiba terdengar, dan dia juga datang dengan wajah
bingung, "Aku bertemu Toon dari HR di lantai bawah, dia bilang dia menerima email pengunduran diri Uea tadi malam, apa yang terjadi?"

Berhenti?

"Dia memiliki beberapa masalah pribadi untuk ditangani.'' Ketika aku mendengar jawaban Jade, pikiranku menjadi kosong seperti korsleting, dan aku tidak percaya apa yang aku dengar.

Aku datang terlambat, Uea tidak berniat menungguku...

"Tidak mungkin bagi Uea untuk meninggalkan pekerjaannya dan
mengabaikannya begitu saja. Jade, beri tahu aku mengapa dia mengundurkan diri!" Nada suaraku menjadi berat. Orang seperti Uea yang bertanggung jawab atas pekerjaannya sama sekali tidak mungkin meninggalkan perusahaan tanpa sepatah katapun. Aku percaya Jade harus tahu alasan di balik itu.

"Ya!" P'Bas setuju denganku.

Orang yang ditanyai mengedipkan matanya karena terkejut, lalu meraih lenganku dan menoleh ke P'Bas.

"P'Bas, tunggu aku dulu, aku akan datang dan berbicara denganmu nanti! ...Adapun kamu! Kemarilah!" Setelah dia selesai berbicara, dia menarikku keluar dari departemen dengan marah, dan kami berjalan tiga anak tangga di sepanjang tangga darurat, Kebetulan ada taman langit di sana, platform hijau yang khusus dibangun oleh pemilik gedung perkantoran di lantai ini, tetapi ternyata menjadi surga merokok bagi orang-orang yang bekerja di sini, termasuk aku.

"Katakan padaku! Apa yang terjadi padanya? Kenapa Uea mengundurkan diri?" Aku mengeluarkan sebatang rokok dengan wajah tegang, dan setelah Jade menutup pintu darurat, dia menghela napas berat tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

"Bukankah karena pak Grit sialan itu lari ke rumah ibu Uea untuk membuat masalah kemarin. Dia seharusnya menemukan alamatnya dari resumenya. Uea mengejarnya, dan kemudian dia benar-benar berselisih dengan ibunya. Aku pergi ke apartemennya setelah itu. Hibur dia!"