Oh dia

2K 260 45
                                    

Yoon dengan malas pergi meeting bersama klien barunya ditemani oleh ruj karna dulu biasanya yoon ditemani oleh khom

Yoon datang lebih dahulu

"5 menit gak datang saya pulang"ujar yoon pada ruj

Tak lama kemudian masuk pria berjas sendirian, yoon menyeringit

Pria itu tersenyum lalu duduk didepan yoon yang menatapnya aneh

"Selamat siang"sapanya

"Jadi kamu yang mau kerja sama dengan saya?..khom"ujar yoon pada klien barunya yang ternyata adalah khom

"Besar harapan saya untuk bisa bekerja sama"ujar khom

Yoon mengangguk lalu membaca berkas berkas didepannya

"Kenapa kamu turun ke bisnis ini?"tanya yoon

"Karna sebelumnya saya memang sudah menguasai bidang ini, berkat bapak juga saya bisa belajar disini"ujar khom

Sebelumnya, yoon merupakan ketua dan pemilik perusahaan jual beli senjata bawah tanah itu sebabnya teman temannya yang lain tidak boleh tau pekerjaan yoon yang sebenarnya

Klien yoon biasanya dari luar negri untuk membeli atau melelang senjata dari yoon, yoon sebenarnya memiliki lisensi hanya saja lisensi itu bukan untuk jual beli tapi untuk kepemilikan maka dari itu ton ataupun anak anaknya harus merahasiakan pekerjaan yoon, karna bisa saja berdampak buruk bagi keluarganya

Banyak sekali yang mengincar yoon untuk membunuhnya karna yoon cukup dominan di bisnis ini, inilah alasan yoon pindah ke komplek dengan penghuni rada rada agar dirinya tersamarkan

"Perintis seperti kamu rawan jadi incaran"ujar yoon

"Ya maka dari itu saya ingin bekerja sama dengan bapak, karna saya tau power bapak di bisnis ini gak bisa diremehkan"ujar khom

"Berlindung dibalik saya?"tanya yoon

"agar saya bisa tetap menemani bai dan anak kami"ujar khom

Yoon mengangguk, bagaimanapun udaha khom untuk memantaskan dirinya untuk bai sudah sangat maksimal, jarang sekali orang yang bisa berhadapan dengan yoon secara langsung

Saat sedang mengobrol tiba tiba ponsel yoon yang dipegang ruj berdering, yoon menoleh lalu mengambil ponselnya

"Iya?"

"Bai mau lahiran!!"

Yoon langsung terperanjak

"Kamu ikut saya"ujar yoon pada khom


Sedangkan dirumah..

Beberapa jam sebelumnya, bai sedang memasak bersama ton

"Kalo masih sakit tunggu dikamar aja bai"ujar ton

"Engga kok ma"jawab bai

Tak lama noeul turun

"Masak apa nih?"tanya noeul

Trannggg..

Sendok yang dipegang bai terjatuh, bai merunduk merasakan sakit lagi di perutnya

"Bai lo pipis dicelana"ujar nouel

Ton langsung menoleh

"Astaga!!"ton langsung membopong bai kedalam mobil dibantu oleh noeul dan beberapa bodyguard

"Tarik nafas..buang pelan pelan"ujar ton

Karna loop membawa mobil dengan kecepatan kencang mereka diberhentikan polisi

"Selamat siang"ujar polisi

"Pak jangan sekarang yaa..ada yang mau lahiran"ujar loop

"Boleh lihat surat suratnya?"tanya polisi

Be On Cloud RecidentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang