"Kau mau berhenti? Tapi tubuhmu mengatakan sebaliknya, sayang", bisik Andre sambil menurunkan celana pendek dan celana dalam Keira.
"Oh", Keira merasakan hawa dingin di bagian bawahnya. Malu sekaligus terangsang.
Sekarang dirinya sudah telanjang total, sedangkan Andre masih dengan pakaian lengkapnya. Curang sekali, pikir Keira.
Melihat punggung dan bokong mulus Keira membuat Andre tak tahan dan mulai menurunkan celananya sendiri.
"Oh, Keira. Aku merindukanmu", ucap Andre sambil menciumi bahu dan punggung Keira sebelum mulai memasukkan penisnya ke vagina Keira.
Posisi Keira berdiri membelakangi Andre. Keira menyangga tubuhnya pada sofa.
"Aw, sakit.. Andre".
"Sempit sekali, sayang".
Andre berusaha memasukkan penisnya pelan-pelan. Keira merasa penis Andre sangat besar, mungkin karena sudah lama tidak disetubuhi, vaginanya terasa sempit.
"Ah, Andre, keluarkan kumohon.. sakit".
"Tahan, sayang". Andre menahan pinggul Keira dan mendorong penisnya dengan sekali hentak.
"Aaaah... Andre!", teriak Keira mulai menangis.
"Maafkan aku, sayang. Tapi ini benar-benar nikmat", ucap Andre. Ia sampai memejamkan matanya merasakan hangat dan sempitnya vagina Keira yang memijit-mijit penisnya.
"Aku bergerak ya", ujar Andre. Keira hanya bisa pasrah.
Setiap hujaman Andre menimbulkan desahan Keira.
"Oh, oh, oh, sayang".
Andre mencapai orgasmenya tak lama kemudian. Sedangkan Keira belum, tapi dia hampir pingsan meladeni Andre karena rasa nikmat dan sakit yang dirasakan.
"Keira sayang, kau tidak apa-apa?", tanya Andre sambil menutupi tubuh Keira dan membopongnya ke kamar.
"Terima kasih, sayang. Kau luar biasa", ucap Andre mencium kening Keira sebelum sama-sama tertidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Main Lead
RomanceKeira dan Andre sedang diterpa badai pernikahan ketika Keira divonis mengidap kanker rahim. Sedangkan Andre sebagai penerus keluarga butuh keturunan. Pada saat itu, datanglah seorang perempuan yang bernama Rachel. Bagaimana cerita pernikahan mereka?