Number Five

369 38 0
                                    

Mobil Lisa berhenti didepan rumah kontrakan kecil milik Jennie. Daerah disana terbilang sepi saat malam hari Lisa mendadak khawatir jika Jennie terus tinggal disana, Lisa berpikir akan bicara tentang masalah ini dengan Jennie besok

"Jennie kita su----

Ucapan Lisa terhenti saat melihat Jennie yang tertidur lelap akibat kelelahan. Lisa menatap wajah cantik milik Jennie dengan lama, satu hal yang baru dia sadari adalah wajah Jennie terlihat tambah menggemaskan apabila tengah tertidur pulas dan Lisa tersenyum melihat pemandangan di hadapannya itu. Karna tidak tega membangunkan Lisa memilih menunggu Jennie terbangun dari tidurnya, dia hanya akan memandangi wajah Jennie sampai gadis itu sadar

Lima belas menit berlalu, Jennie mulai terusik mungkin karna udara di dalam mobil Lisa yang dingin membuat Jennie memgusap usap lengannya

"Eughh..."

Mata kucing itu terbuka dan hal pertama yang dia Lihat adalah wajah menawan Lisa yang tengah tersenyum kearahnya membuat kedua pipi Jennie memanas dan tanpa disadari pipi nya memerah sempurna membuat Lisa kaget dan kelihatan khawatir

"Kenapa pipi mu memerah, kau sakit Jennie-yaa? " Lisa bertanya, tangannya langsung mencek suhu tubuh Jennie, tapi tidak ada yang aneh, tubuhnya terasa hangat seperti biasa

"A-ani aku baik baik saja" ucap Jennie, menjauhkan tangan Lisa dari keningnya. "Apa sudah lama sampai?" Tanya Jennie kembali memberanikan diri menatap Lisa yang masih menunjukkan raut kekhawatiran nya

"Hm lumayan, aku tidak tega membangunkan mu" ucap Lisa

"Yasudah, terimakasih untuk hari ini Lisa. Aku berjanji akan membalas kebaikan mu dimasa depan" ucap Jennie membuat Lisa tersenyum dan mengiyakan saja ucapan Jennie barusan

"Terimakasih juga Jennie, aku sangat senang melihat penampilan mu hari ini" puji Lisa dan Jennie kembali tersipuh malu

"Wae? Pipi mu memerah kembali" Lisa kembali menatap Jennie dengan khawatir. Lisa bingung Jennie sebenarnya kenapa, sudah dua kali pipinya memerah. Tidak mungkin jika gadis itu salah tingkah bukan?

"Tidak apa, aku duluan Lisa" ucap Jennie segera turun dari mobil Lisa dan masuk kedalam rumahnya

Lisa hanya bisa geleng geleng kepala melihat tingkah calon kekasihnya itu. Terlebih saat Jennie langsung masuk tanpa mengucapkan kata selamat tinggal dulu padanya, itu membuat Lisa sedikit kesal

Gadis jangkung itu meraih ponselnya dan mencari kontak Jennie disana, lalu dia langsung membuka room chat mereka

___

Future Gf 🐻

Tidak sopan sekali
Kau belum mengucapkan selamat tinggal padaku Kim Jennie

Ah nde maafkan aku
Selamat malam Lisa-yaa

___

Lisa hanya bisa tersenyum dan sedikit menetralkan detak jantungnya, hari ini Jennie benar benar membuatnya dimabuk cinta. Andai saja Lisa bisa dia sudah memberanikan diri untuk mengungkapkan segalanya pada Jennie hari ini. Tapi Lisa belum siap, lebih tepatnya belum siap mendengar penolakan Jennie

"Jennie Jennie"

.

.

.

.

.

.

Malam berganti pagi

Nerd Little Lady | JenlisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang