O7 : Permulaan

29 2 0
                                    

Keesokan harinya, pada jam pelajaran urutan kedua dimana pelajaran olahraga sedang dilaksanakan, para siswa-siswi dikumpulkan ke lapangan outdoor untuk melaksanakan pembelajaran praktek basket yang sudah dijanjikan gurunya sejak minggu lalu. Mila, Lanna, Naomi dan Cleo kini sudah berkumpul di lapangan dengan seragam olahraga yang cukup nyaman digunakan.

Para siswa-siswi kini tengah duduk dilapangan mendengarkan instruksi yang diberikan gurunya pada praktek yang akan mereka laksanakan hari ini.

"Nao!"

Naomi pun menoleh dan terlihat sudah berkeringat sebelum praktek dimulai, "Kenapa Mil?"

"Gimana soal Nathan? Sorry tadi malem gue telat bales karena emang gak buka hp sama sekali," ucap Mila.

"Ohh... Gak apa-apa, biasa gue sama Nathan lagi ada masalah."

"Masalah? Masalah apalagi Nao?"

Naomi menghela nafasnya sebelum menjawab pertanyaan Mila, "Panjang ceritanya, intinya gue nemu bukti kalo dia... Selingkuh."

"HAH? SELINGKUH?"

Lanna dan Cleo yang tengah mengobrol pun teralihkan perhatiannya oleh teriakan Mila yang untungnya hanya bisa mereka dengar. Kata yang sangat menarik perhatian Lanna dan Cleo itu sudah pasti bisa mereka tebak siapa yang melakukannya. Siapa lagi kalau bukan Nathan, kekasih Naomi yang sejak pertama mereka bertemu pun Naomi sudah terikat dengan lelaki jurusan IPS itu.

Setau mereka bertiga —Mila, Lanna dan Cleo— hubungan Naomi dan Nathan memang bisa dibilang tidak sebaik yang orang-orang pikirkan. Semua orang pasti melihat Naomi dan Nathan sebagai pasangan serasi di sosial media, namun pada kenyataannya Naomi terjebak pada suatu hubungan yang tak sehat.

Entah apa pun yang Naomi lakukan, hal itu akan selalu salah dimata Nathan. Naomi pasti merasa tertekan akan hal itu dan tentu saja jika Mila, Lanna dan Cleo mengalami hubungan yang dijalani Naomi, mereka bertiga akan segera memutuskan lelaki itu dan membuang jauh-jauh kenangan bersama lelaki itu, namun entah mengapa ketiga temannya merasa ada sesuatu yang Naomi sembunyikan mengenai alasannya tetap bertahan dengan Nathan.

Yang jelas, mereka bertiga bisa menebak bahwa Naomi dan Nathan sedang berada dalam hubungan yang tak baik-baik saja saat ini.

"Nathan selingkuh lagi?" celetuk Lanna yang ikut dalam obrolan.

Naomi mengangguk dengan penuh ekspresi kekecewaan, "Tapi dia gak ngaku, padahal bukti udah didepan mata."

"Buktinya berupa apa? Kok dia bisa-bisanya ngulangin kesalahan yang sama? Padahal dia udah berapa kali janji sama lo buat gak ngelakuin hal ini lagi 'kan?" tanya Cleo sembari membuang nafasnya, ia cukup lelah mendengar berita besar ini.

"Apa sih yang lo harepin dari Nathan? Cowok kek dia perlu dikasih pelajaran," sambung Lanna yang tampaknya kesal sekali.

Mila juga lelah mendengar berita ini, benar dengan apa yang dikatakan Lanna, apa yang diharapkan Naomi dari seorang Nathan yang mereka kenali brengsek sejak awal? Naomi tampaknya sangat mencintai Nathan.

"Gak tau, gue ngerasa bego banget pas nemu bukti kalo dia beneran ngulangin kesalahan yang sama lagi," ujar Naomi sembari melempar sebuah batu yang sedari tadi ia genggam.

"Kita pasti bakal bantu lo Nao, tenang aja," balas Mila sembari memegang tangan Naomi.

"Iya Nao, tenang aja kita bertiga bakal bantuin lo," lanjut Cleo.

"Thanks, lo semua selalu jadi yang pertama buat bantu gue tiap kali gue ada masalah," ucap Naomi dengan penuh haru.

"Kita kan bi ef ef, best friend forever~" sahut Cleo bernada disaat ia mengeja huruf yang disingkat.

BEHIND THE PODCASTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang