Bengkel Penculikan

6.7K 81 0
                                    

motor yang aku kendarai tiba2 tidak seimbang , ternyata ban sepeda motorku bocor.

"annjiiirrr sial banget dah , kenapa harus jam segini sih , mana masih jauh lagi dari kos an"

aku mencoba bertanya pada orang2 bengkel yang masih buka dimana, namun ternyata kebanyakan sudah tutup.

Aku coba bengkel jasa online pun tidak kunjung ada balasan

setelah 30 menit aku bingung akan  ban ku yang bocor2 , tiba2 ada seorang mas - mas ganteng yang menghampiriku.

"Kenapa dek motornya?" tanya mas2 itu

"ini bang , ban nya bocor tapi di sini gak ada bengkel yang masih buka" balasku

"Iya lah jam berapa sekarang , gini aja deh motornya biar aku bawa , aku bisa ganti ban nya di markas ku ada " ucapnya

"ehmm gimana yaa... makasih deh bang nanti aja aku cari jasa bengkel online" aku nolak karena aku takut nanti motorku di maling

"jam segini udah gak ada dekk , udah percaya deh sama gue bukan maling anjayyy " balasnya dengan santai

"emm kalau ga gitu gini aja biar kamu ga khawatir kamu biar aku bonceng ke markas ku , nanti biar motormu di ambil sama temen ku nanti" tambahnya

dengan hilang keraguan aku pun menjawab "boleh deh makasih ya bang , jauh gak markasnya dari sini?"

"lumayan sih , apa kamu aja yang nyrtir biar percaya? kan gue nolongin doang niatnya" balasnya

" emm engga kok bang percaya" ucapku.

Aku pun terpesona dengan mas2 ganteng ini , "andaii dia pakai jaket gelembung pastii aku makinn suka , ditambah keringatnya masih bercucuran entah habis ngapain ya diaa" batinku sambil melamun

"dekk turunn udah sampai"

karena aku terlalu banyak melamun sepanjang jalan akau tidak tahu kalau aku sampai sejauh ke markas ini , bahkan aku tidak ingat jalan menuju bangunan ini

aku berdiri sejenak memandangi bangunan ini

"MMMPPPPPHHHHH" tiba2 ada yang membekapku dari belakang , aku mencoba meronta tapi kepalaku pusing dan pandanganku semakin kabur...

Aku merasakan pusing saat membuka mata , aku terkejut sekujur tuuhku sudah tidak bisa digerakkan secara bebas.

hah ternyata aku diikat dengan tali di kursi ,  kedua tanganku menyatu dibelakang , pergelangan kaki ku juga menjatu dengan kaki kursi tersebut , bahkan perutku rupanya dilakban di kursi sehingga aku agak sulit bernafas.

dengan panik aku melihat sebanyak 10 orang mengelilingiku dan menghadap ke wajahku dengan memakai jaket gelembung dan ada yang memakai jaket kulit ramones

aku takut sekaligus terjkejut , mengapa aku tiba2 ada di posisi ini?

"Udah bangun lo? anjing??" ucap mas2  yang menolongku tadi ternyata namanya adalah Gilang

"Lohh mass kenapa?  aku kok diiket gini? ini ada apa sih"

"gausah banyak bacottt lu tololll"

"anjing" "bangsat" sahut cowok2 lain sambil mengacak acak rambutku.

"aku salah apaa" sambil memasang wajah ketakutan

"gak usah pura pura goblok toloollllll !!!! lu inget akun tiktok yang lu komen ga pernah cuci baju? itu akun grup kita bangsat" teriak salah satu anggota geng itu dengan marah dan mendorong kepalaku

"ampunnn bangg ampunnn.. aku janji ga bakal ulangin bang , lepasin aku bang tolong" mohonku dengan nada lirih

"goblogg emang luu , udah wangi loo? muka aja udah kek kontol anjing "

"hahahah" tawa anggota geng yang lain.

"maaf bangg aku ga sengaja bangg , ampuni aku bang" mohon ku ulang kali ini sambil meneteskan air mata karena aku ketakutan

"ga sengaja ? terus kalo gue gampar lu sekarang gue bilang ga sengaja bisa lu maafin ? emang tololl lo anjinkkk" marah nya kepada ku

"Rama.. Rama... udah homooo , cari gegara aja loo!" sejenak aku berhenti meronta ronta aku kaget ternyata dia adalah Viki, cowok yang pernah aku suka saat smp dan aku pernah confess pada nya, betapa hina dan malu aku sekarang terdiam pasrah di maki2 oleh cowok2 geng dan mantan crushku

"Hah vikkii??!!!"

"apa? kaget lo cok?? udah homoo cari gara gara aja , nafsu lo sama kita?" balas viki dengan kasar

" anjingggg ternyata dia homoo" "Ohh homoo" maki anggota geng yang lain pada ku hingga ada yang meludahi wajahku , namun aku tetap menunduk karena aku merasa malu.

"Lo pikir kita udah lupa apa? lo ngata2in geng kita? apa jaket kita bau?? ga pernah cuci? nihh kita turutin nih , sengaja baru nyulik lo setelah sebulan , biar apa gengg??"

"Biar bau apek lah hahah" goda mereka di depanku

gilang menambahkan " Lu kudu tanggung jawab karena udah ngerendahin harga diri kita didepan umum, sekarang saatnya lu terima hukuman dari kita kalo bisa sampe harga dirilo jadi mines "
"hahaha dasar jalang " "Anjing emang tololll" hujat mereka kepada ku

"langsung eksekusi aja dehh kelamaan" ucap salah satu dari mereka.

"bangg bangg jangan bangg ampunnn... lepasin..."pintaku dan terus meronta

"Vik buka sempak lo sekarang , buat nyumpel nih anak , berisik tau gw dengernya!"

"mmpph jangan bangg" aku mencoba tidak membuka mulut karena itu adalah sempak viki yang aku jijik bahkan melihatnya.

mereka pun tidak mau kalah ada yang mencekek leherku , menjepit hidungku dan menggelitiki perut dan juga kaki ku

hingga aku tak bisa menahan lagi untuk membuka mulut , akhirnya sebuah sempak busuk berbau pesing dan pejuh itu pun memenuhi mulutku , mereka juga langsung melakbannya hingga 9 kali putaran sehingga tidak memungkinkan aku memuntahkan sempah viki dari mulutku.

"MMmppppHHH MMMMPphhhhppppMMMpp" ronta ku sambil merengek namun tetap saja tidak mengeluarkan suara.

aku sudah tidak bisa menahan lagi gairah ini , kontol ku pun berdiri tegak karena diperlakukan speerti ini.

"anjing lo ngaceng? cuy dia ngaceng cuyy" ucap mereka

"jancooookkk , jalang lonte anjing"

"Seneng lo di gini in? tololl " ucap mas Fitra

semua orang mencaci maki ku sehingga aku merasa tidak lagi punya harga diri di hadapan mereka , apalagi aku harus mengunyah sempak bau ini.

lalu mas gilang menjambak rambutku hingga aku mendongak mengahadap satu inci dari wajahnya

"Cokkk lu ngacengg??ANNJJIINGGG fakkk kalo jadi gw sih maluu bro " ucapnya

semua orangpun tertawa sambil memasang muka menghina padaku , aku lemah lesu tidak bisa melawan  dan hanya meronta tak bergerak sambil mengeluarkan bunyi "hhhmmmmppphhhh hmmmppphhh"

"Tenanggg motor lu udah amann , cuma harga diri lu yang gak amann! hahaha lain kali kalau meu ngehina orang liat2 dulu , data pribadi lu jangan di pampangin dong di akun lu goblokkkk , tapii gapapa sih jadi kita bisa tau kalau lo suka ngelike in jaket gelembung... APAAA sukaa?? Fetish ya loo?" ucap mas gilang

"kayaknya makin ngaceng tuh gill , kita eksekusi aja gill haha sekalian biar gak rugi gue makek jaket ini sebulan haha" ucap salah satu dari mereka

Disekap Barudak WellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang