‧₊˚𝒄𝒉𝒂𝒑𝒕𝒆𝒓 2˚₊‧

184 15 7
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





...

....

silau

pemuda bersurai kuning ngejreng tersebut menyerngitkan dahinya. indra penglihatannya perlahan mulai menyala.
tunggu sebentar,menyala? apakah dia masih Hidup .

eh?

pemuda manis tersebut perlahan lahan membuka matanya.surai pirang miliknya yang terkena pancaran sinar matahari mengakibatkan kepalanya merasakan kehangatan dunia.

ia mendapatkan penglihatannya dengan sempurna.mentapa langit langit kamar miliknya yang berwarna abu abu terang.

yang benar saja?

aku masih hidup?

sontak ia mendudukkan dirinya mencoba untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar,rasanya seperti terbangun dari mimpi yang sangat panjang.
sepasang bola mata berwarna biru laut tersebut mengerjap ngerjap memperhatikan ruangan kecil itu.

ruangan kecil tersebut merupakan kamar lamanya.sepertinya dia melintasi waktu lagi.Dewa benar benar tidak memihaknya,bahkan setelah mencoba bunuh diri dia masih tetap dibuat hidup.atau mungkin,dewa memiliki rencana lain yang lebih baik untuk Takemichi.


setelah berdiam diri mencerna hal hal yg sedang berlangsung,ia menyimpulkan bahwa dirinya terseret kembali ke masa lalu.kalender dikamarnya mengatakan bahwa sekarang ia berada di tahun 2005.

"TAKEMICHII KAU DISINI??"

huh?suara siapa..
masih pukul 8 pagi sudah berteriak.2005..aku masih berumur 14 tahun.
belum mengenal mereka.

walaupun mengoceh dalam hati,takemichi tetap bergegas turun dari ranjang menuju lantai 1 rumahnya.rumah sederhana jejepangan milihnya terlihat sangat rapi dan teratur. walaupun sempat menjadi berandalan ia tetap anak yang memiliki rumah yang rapi.

(sifat 'rapi' bru muncul setelah ia di'tinggal' oleh hinata ya~)

dengan surai kuning yang berantakan,piyama yang tak beraturan dan muka masih mengantuk ia membuka pintu dan menampakkan seorang.. gadis ?

Takemichi memasang muka bingung ini siapa?pasalnya sedang berdiri seorang gadis bersurai pirang dengan mata berwarna hitam pekat yang tersirat tatapan penuh rindu .

 [Maitake]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang