"hahh hahhh udahh delhhh" ucap zee dengan keringat yang mengucur
"b-berhenti dulu hhh"
"dikit lagi bubb" ucap adel
zee menggeleng
"nda kuathh" ucap zee
"yaudah istirahat dulu ya sayang" ucap adel sambil membantu zee bangun dari gym ball lalu duduk di sofa
saat ini adel sedang menemani zee untuk melakukan gym ball agar lebih mudah saat melahirkan, karna usia kandungan yang sudah delapan setengah bulan, tinggal menghitung hari lagi untuk zee lahiran
"minum dulu sayang" ucap adel sambil menyodorkan susu kehamilan
"cape banget yahh? " tanya nya
zee mengangguk pelan, adel pun duduk di sebelah zee lalu mengelap keringat yang mari bercucuran di dahi dan leher
"yaudah cukup yaaa, sekarang istirahat dulu okay? " ucap adel sambil mengelus pipi zee
zee hanya mengangguk
"mandi dulu yuk? nanti kita jemput kembar, kuat bangun nya ngga?" ucap adel
zee menggeleng
"yaudah sini aku gendong ya sayang" ucap adel lalu menggendong tubuh zee ala bridal style ke kamar mandi
namun adel mendudukkan tubuh zee di atas kasur terlebih dahulu
"aku siapin air hangat nya dulu, berendem di bathtub aja ya bub" ucap adel
"iya" ucap zee
adel pun menyiapkan air hangat di dalam bathtub nya
"udah penuh, yuk mandi" ucap adel
"mandiin aku ya sayang" ucap zee
"iya cantik, adel mandiin" ucap adel sambil menggendong tubuh zee ke kamar mandi, perlahan ia melepas pakaian yang di pakai oleh zee dan pakaiannya sendiri, lalu mereka berdua masuk ke dalam bathtub nya
mereka pun hanya mandi tanpa melakukan aktivitas apapun selain itu
sekarang mereka pergi ke sekolah si kembar
"assalamu'alaikum mommy, daddy" ucap zean yang naik terlebih dahulu ke dalam mobil, lalu menyalimi adel dan zee
"waalaikumsalam, reva nya mana zean? " tanya zee
"reva tadi ke toilet mom, kebelet pipis katanya" ucap zean
zee hanya mengangguk lalu memejam kan matanya
"mommy kenapa dad? " tanya zean
"kecapean, tadi habis gym ball" ucap adel
zean pun mengangguk paham, tak lama reva pun masuk kedalam mobil
"assalamu'alaikum dadd, mom" ucap reva sambil menyalimi nya namun saat beralih ke zee, reva pun tekejoet
"mommy nya bobo sayang" ucap adel
reva mengangguk lalu mencium pipi zee
"ke dokter kandungan dulu ya" ucap adel
"okey daddy" ucap zean dan reva pelan agar tak mengganggu tidur sang mommy
di sepanjang jalan, adel mengelus punggung tangan zee lalu membawa nya ke bibir nya
sampai di rumah sakit
"sayangg, bangun yuk" ucap adel sambil mengelus pipi zee pelan
"emhh, reva udah balik? " tanya zee dengan mata terpejam
KAMU SEDANG MEMBACA
perjodohan (zeedel)
Teen Fictionadelio nicholas hapsari dan azizi asadel natio harlan fiksi fiksi fiksi up nya kalo niat