Isabella Putri Ayu
Seorang gadis cantik yang berkepribadian sedikit tertutup kepada sekitarnya mati karna menjadi korban kecelakaan saat pulang membeli nasi goreng.
Bagaimanakah kisa Isabel selanjutnya?....
Nantikan perjalanannya...
..........
AFO
"...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah selesai dengan acara belanja mereka, Izuki dan Inko memutuskan untuk menjemput Izuku ke apartemen Ibunya, pasalnya ibunya itu mendapatkan pesan dari Izuku kalau Izuku sudah pulang ke apartemen namun dalam kondisi barang barang yang sedikit berkurang serta ibunya tak ada.
" sayang Izuku sudah pulang, Izuku juga menanyakan kabar tentang barang barang di apartemen menghilang " ucap Inko pada putrinya, Inko juga sedikit terkekeh geli karna dipastikan kalau Izuku panik bukan main.
Mendengar itu Izuki pun langsung semangat karna sebentar lagi ia akan bertemu adiknya yang imut.
" Kalau begitu ayo pergi sekarang Mama, barang barang kita biarkan saja nanti bawahanku yang ambil " ucap Izuki sambil menarik lengan ibunya menuju parkiran.
Inko sendiri hanya bisa geleng-geleng kepala melihat kelakuan putrinya itu, dia hanya menghela nafas pasrah tangannya ditarik tarik oleh putrinya itu.
. . . . .
Izuku POV
Latihan bersama All Might memang melelahkan, namun aku bersemangat karna cita citaku untuk menjadi pahlawan akan tercapai, tinggal 1 bulan lagi menuju ujian UA diadakan, itu membuat jantungku berdebar kencang karna tidak sabar menunggu hari itu tiba.
Ngomong ngomong tubuhku juga sudah terbentuk berkat latihan yang All Might berikan kepadaku, aku sangat terterimakasih kepada All Might karna memberikan kesempatan ini kepadaku.
Saat aku selesai dengan pelatihan ini aku melihat ke arah laut, matahari mulai tenggelam dan berwarna jingga. Sangat indah...
Entah kenapa aku tiba tiba memikirkan Onee-Chanrasanya aku akan bertemu dengan nya sebentar lagi.
Aku merindukan mu Onee-Chan..
Hufhh.. sudahlah ayo pulang, Okaa-San pasti sudah menungguku di rumah.
Namun saat aku sampai di rumah aku terkejut karna mendapati pintu apartemen dikunci, ini sedikit aneh. Namun untungnya aku punya kunci cadangan yang ditaruh di bawah karpet depan pintu.
Ceklek..
Aku bergegas masuk ke dalam kamarku, namun...
KOSONG!!!!
Apa ada pencuri masuk ke rumah, namun Okaa-San tak ada di rumah, apa pencuri itu menculik Okaa-San, barang barang Okaa-San juga tak ada di dalam kamar.
Dengan segera aku menghubungi Okaa-San dan tersambung, syukurlahh..
Aku pun langsung menanyakan kabar dan kabar Okaa-San takut kalau Okaa-San kenapa Napa, namun Okaa-San menjawab tak apa apa dan mengatakan kalau Okaa-San akan sampai sebentar lagi.
Aku bersyukur, bahkan aku hampir menangis karna khawatir dengan kondisi Okaa-San takut terjadi sesuatu.
