MEWGULF - MY DESTINY | END✔

10

Akhirnya jimmy sadar dari tidur panjangnya. Jimmy melihat sekelilingnya, ini bukan kamarnya dan melihat bahwa mommynya sedang tidur dan melihat ke arah pintu yang terbukan.

"Uncle bai" panggil jimmy.

"Sayang uncle sudah bangun? Mau minum?" Tawar bright.

Jimmy hanya menganggukkan kepalanya.

"Minum dulu na. Pelan pelan saja" mengarahkan sedotan ke bibit jimmy.

"Maacih uncle"

Bright mengusap kepala jimmy.

"Boleh uncle bertanya kepada jimmy?"

"Chai uncle"

"Kenapa jimmy bisa menangis begitu lama? Mau bercerita pada uncle?" Bright memberikan senyuman lembutnya.

"Jimmy rindu daddy uncle" jimmy menundukkan kepalanya tak mau unclenya melihatnya sedih.

"Daddy?"

"Iya uncle. Jimmy rindu daddy mew tapi mommy marah uncle"

"Kenapa mommy marah?"

"Tak tau uncle. Jimmy rindu daddy" jimmy akhirnya menangis dipelukan bright.

Bright yang mendengar jimmy menangisi pria lain pun sakit rasanya. Ternyata jimmy sudah menemukan daddy nya dan bright hanya akan menjadi uncle untuk jimmy.

"Jangan nangis na. Uncle akan bawakan daddy untuk jimmy" bright tak suka jimmy menangis dan bright akan mengusahakan segalanya.

"Janji? Uncle akan bawakan daddy?" Jimmy memberikan jari kelingkingnya.

Bright menautkan jarinya ke jari jimmy.

"Janji sayang. Sudah jangan menangis"

Gulf yang sedari tadi sudah bangun hanya bisa mendengarkan percakapan putranya dengan sahabatnya. Gulf merasa bersalah kepada jimmy, sebegitu bergantungnya jimmy kepada mew. Bahkan jimmy tak pernah menanyakan papahnya sama sekali tetapi berbeda dengan mew.

Tak mau membuat anaknya semakin jatuh sakit gulf memberanikan diri untuk menelpon mew. Gulf dan mew juga belum mengakiri hubungan mereka. Gulf akan meminta penjelasan kepada mew kenapa mew bisa dengan pede nya bermesraan dengan wanita lain. Gulf belum tahu siapa wanita itu karena melihat mew bersama orang lain cukup membuat gulf sakit hati.

Apakah gulf sudah mulai mencintai mew? Tapi tak mungkin gulf menrrima mew jika belum memiliki perasaan lebih kepada mew. Gulf tak mau gegabah tetapi gulf juga takut kehilangan.

Akhirnya gulf memberanikan diri unt uuk menelpon mew. Gulf akan meminta mew menemui jimmy yang sedang jatuh sakit. Gulf juga merindukan alex.

Calling Phi mew

Mew melihat handphonenya berdering dan melihat siapa penelpon itu. Betapa terkejutnya mew melihat nama gulf dilayar panggilan. Tanpa pikir panjang mew mengangkat telpi  gulf.

"Sayang/hallo" panggilan dari mew dan gulf berbarengan.

"Gulf, kau dimana sayang? Phi minta maaf. Phi bisa jelaskan semuanya"

"Kita bahas itu nanti phi. Jimmy membutuhkanmu phi"

"Jimmy kenapa sayang? Jangan membuatku khawatir"

"Jimmy di rawat di rs karena jatuh sakit akibat menangisimu setiap hari"

"Di rumah sakit mana gulf. Aku dan alex akan kesana sekarang"

"Aku tidak di bangkok phi"

"Aku tahu kau ada di chaing mai. Aku disini dengan alex untuk menjemputmu dan jimmy. Cepat katakan gulf di rumah sakit mana?"