MEWGULF - MY DESTINY | END✔

22

Keesokan harinya gulf datang untuk mengunjungi bright di rumah sakit. Tetapi yang gulf temukan ruangan sudah kosong dan rapi. Gulf mencoba mencari bright didalam kamar mandi tetapi kamar mandi itu kosong. Gulf mencoba mencari ke lemari pakaian siapa tahu bright hanya berjalan di luar ruangan. Ketika gulf akan membuka lemari di samping bankar tak sengaja gulf melihat secarik kertas diatas meja.

Gulf terduduk dan memeluk lututnya terdengar isakan yang memilukan.

"Kau dimana bright?" Tanya gulf pada dirinya sendiri.

Kertas itu tertulis :

Jangan temui bright lagi. Aku membawanya jauh darimu. Selama ini bright terlalu bodoh untuk memikirkan dirimu dan anakmu tanpa memikirkan kesehatannya. Ku harap kau tak perlu lagi mencarinya.

Win~

Win seseorang yang sangat mencintai bright tetapi tak pernah dipandang lebih dari seorang teman dan dokter. Win seorang dokter penyakit dalam yang menangani penyakit yang dialami bright. Win dan bright kenal saat mereka duduk dibangku kuliah dan saat itu win sudah jatuh hati kepada bright.

Win tahu jelas bagaimana bright berjuang mendapatkan gulf. Bahkan disaat gulf tak menginginkan anaknya brightlah yang berjuang mati matian untuk menghidupkan jimmy dibantu win dan teman dokter lainnya. Win tak mau kehilangan bright, jika kehilanganpun nantinya win ingin berada disamoing bright disaag itu tiba.

"Kau terlalu memaksakan keinginanmu bai. Kau ingin gulf melihatmu tapi kau justru seperti gulf yang tak pernah melihatku yang selalu ada disisimu" ucap win menggenggam tangan bright.

Win membawa bright ke rumah sakit yang ada di amerika supaya bright mendapatkan penanganan yang maksimal. Win akan selalu menemani bright sampai perjuangannya dikalagkan oleh takdir. Win tahu bagaimana penyakit yang diderita oelg bright hanya kemungkinan kecil bright akan selamat tapi win tak menyerah apapun akan diusahakan sekalioun nyawa taruhannya win akan bersedia memberikannya.

🌞🌻🌞🌻

Gulf pulang ke mansionnya dengan wajah murung dan mata sembab. Dokter tak ada yang tahu kemana bright dibawa pergi karena win tak memberitahu hanya meminta bright dikeluarkan dari rumah sakit. Jimmy dan alex yang asyik bermain dengan babysisternya hanya melihat mommynya yang pulang dan langsung naik keatas tanpa menyapa mereka.

Jimmy yang melihat wajah mommy nya murung ikut sedih tapi jimmy tak mau alex juga sedih. Jimmy menahan diri untuk menyusul mommynya ke kamar atas. Jimmy akan bermain dengan alex dan menemani alex tidur dulu baru jimmy akan menemui mommynya.

"Alex, sekarang waktunya tidur siang. Ayo, kita tidur" ajak jimmy.

Alex merentangkan kedua tangannya meminta jimmy untuk menggendongnya. Alex memang sudah mengantuk jadi dengan senang alex mengangkat tangannya. Jimmy membawa alex ke kamar bawah karena jimmy tak mau alex nanti mendengar mommy menangis. Jimmy sangat paham jika mommy nya menunjukkan ekspresi seperti itu pasti mommy akan menangis di dalam kamar.

"Bi, jimmy minta tolong mainannya dibereskan na. Jimmy mau ajak alex tidur dulu"  pinta jimmy.

"Baik tuan muda"

Jimmy menggendong alex dan meletakkannya diatas kasur.  Jimmy merebahkan dirinya disebelah alex fan memeluknya dengan erat. Mereka tertidur dengan pulas dan jimmy pun ikut tertidur tapi taklama jimmy bangun dan meninggalkan alex di kamarnya.

Jimmy berjalan ke arah dapur untuk meminta tolong kepada maid untuk menemani alex.

"Bi, jimmy boleh minta tolong?" Tanya jimmy.

"Ada apa tuan muda?"

"Bisa bibi temani alex tidur? Jimmy mau menemui mommy di kamarnya"

"Bisa tuan muda. Bibi akan temanin tuan muda alex di kamar"

"Terima kasih banyak bi. Maaf merepotkan"

"Sama sama tuan muda. Sudah tugas bibi menjaga tuan muda"

Jimmy berjalan mendekati tangga dan naik ke kamar mommynya. Benar dugaan jimmy, mommynya menangis di ujung tempat tidur terdengar suara tangisan lirih.

"Mommy, jimmy masuk na" jimmy berjalan menuju ke gulf.

Jimmy hanya memeluk gulf dengan erat tanpa berkata apapun.

"Mommy, jimmy disini na. Mommy masih punya jimmy"

Gulf mengangkat kepalanya menatap putranya dan memeluknya. Gulf menangis didalam dekapan jimmy.

"Mommy mencintaimu sayang. Mommy mencintai jimmy" ucap gulf denhan suara sesenggukan.

"Jimmy tahu mommy. Jimmy juga mencintai mommy"

Jimmy hanya terus mengusap punggung gulf dengan tangan kecilnya. Jimmy memang anak yang sangat dewasa dan gulf sangat bangga akan hal itu.

Tak berapa lama gulf sudah mulai tenang dan jimmy masih berada didekapan gulf dan masih mebgusap punggung gulf tanpa mengeluh bahwa jimmy lelah. Gulf mengusap air matanya membawa jimmy ke atas kasur. Gulf merebahkan jimmy dan dirinya dan memeluk jimmy hingga tertidur. Jimmy pun memejamkan matanya karena lelah dan mengantuk.

Sore harinya, mew pulang lebih awal dari kantor karena ingin menghabiskan waktunya dengan keluarga. Mew juga tak tenang dengan gulf yang merasa bersalah kepada bright.

Langkah kaki mew memasuki mansion dan berjalan kearah tangga. Saat ingin melangkah mew mendengar alex menangis di dalam kamar di lantai satu. Bergegas mew membuka pinty kamar itu melihat maid berusaha menenangkan alex. Mew beejalan masuk dan mengambil alex dari gendongan maid.

"Dimana jimmy bi?" Tanya mew.

"Di kamar atas tua" ucap maid menundukkan kepala.

"Jimmy tidak menemani alex?" Tanya mew lagi mengerutkan kedua alisnya.

"Tadi tuan muda jimmy menemani tuan muda alex tidur tuan dan menitipkan tuan muda alex karena tuan muda jimmy ingin menemui nyonya yang sedari tadi pulang langsung masuk ke dalam kamar"

Mew merasa ada yang tidak beres, bergegas keluar dan naik ke kamar mereka. Mew menggendong alex yang kembali tertidur. Mew membuka pintu kamarnya dengan hati hati dan mendapati gulf dan jimmy tertidur dan berpelukan. Mew meletakkan alex disebelah jimmy dan mew membuka jas dan sepatunya naik keatas kasur dan memeluk ketiga kesayangannya.

Mew melihat mata gulf yang sembab hanya mengusap lembut kepalanya dan mencium kening gulf. Mew ikut tidur bersama anak istrinya.

🌞🌻🌞🌻

Keesokan paginya, gulf sudah kembali seperti semula tak lagi bersedih dan merasa bersalah. Kemarin gulf sudah menceritakan semuanya kepada mew dan mew hanya berkata

"tak perlu menyesali yang sudah terjadi bukannya hati tidak bisa dipaksa. Biarkan bright bahagia dan kita pun juga harus bahagai"

Mew tak mau membuat gulf semakin larut pada rasa bersalahnya dan membuat gulf mengabaikan alex dan jimmy. Mew mengajak gulf untuk berlibur akhir pekan menghabiskan waktu mereka bersam anak anak. Mew sangat ingin menambah anak perempuan supaya ada yang akan dimanjakan mew nantinya.

Tbc

Jangan lupa vote, comment, follow

Bye🌻🌞