42

2 1 0
                                    

Setelah beberapa menit Baby Al pun selesai memakan makanan nya itu dibantu oleh Khandara lalu selesai mengganti baju ,Baby Al terlelap di sofa ,Berbeda dengan Qyran yang sedang rebahan di dalam kamar

Setelah beberapa menit Baby Al pun selesai memakan makanan nya itu dibantu oleh Khandara lalu selesai mengganti baju ,Baby Al terlelap di sofa ,Berbeda dengan Qyran yang sedang rebahan di dalam kamar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yaampun ayang ,katanya mau main ke pantai ,kok malah tiduran" Khandara menggelengkan kepalanya menghadapi kedua bocill yang sangat gemass ituu

"Gak mauu araa dinginn"

"Sayangg ,ini masih siang di luar aja gerah" khandara berjalan mendekat ke arah Qyran yang masih di atas kasur lalu ia memegang kening Bocill besar-ya itu

"Ehh Araa sakitt?? , kok badannya angett"

"Nggak tauu sebenernya dari tadi"

"Sayang.. kenapa gak bilang hm?"

"Tadi kan Tama urusin baby Al ,makanya ara gak bilang"

"Anak nakall , yaudah Tama bilangin dulu ke temen² yaa , kita gak ikut mantai dulu"

"Iyaa araa mau ambil minum dulu" Saat Qyran beranjak bangun ia merasa seperti ada yang keluar dari bagian "bawah" nya

"Eh eh eh kok celananya merah , araa haid yaa?" Khandara langsung mengambil jaketnya yang ada di kasur lalu menutupkan nya ke bagian belakang Qyran yang terlihat ada bercak merah

"Huaaaaaa pantesan pusing terus pada sakit badannya ,kan bener halangan akhhhhh"

"Udahh gak papa ,araa bawa buat ganti kan??"

"Ehehehe enggak ,soalnya biasa akhir bulan kok ,ini jadi tengah bulan"

"Yaudahh duduk dulu di lantai ,kalo di kasur atau kursi takutnya rembes ,ara jagain baby Al dulu yaa ,dia bobo di sofa ,Tama beli pembalutnya dulu"

"Kenapa tama gak suruh temen² Araa??"

"Karna tama mau latihan jadi suamii ara Hahahahaha" khandara pun melengos meninggalkan Qyran yang terduduk di lantai dengan kedua pipi nya yang memerah , sayang nya Khandara tak melihat itu

POV KHANDARA

Saat khandara melewati lorong hotel ,ia berpapasan dengan Sheena yang sepertinya akan masuk ke dalam kamarnya

"Sheena"

"Apaa??

"Kalian mantai duluan aja ,Qyran dateng bulan dadakan"

"Kok lo bisa tau??, wah parahh kalian ngapain tadi di kamar ,wahh harus laporin mama nya Qyran" Cetus sheena

"Heh gue juga masih punya akal sehat ,tadi dia tiduran badannya anget pas bangun bagian belakang celananya merah"

"Wahh lo jujurkan?? ,Gak main buka bukaan kan??"

"Apasihh gajelas ,gue ke supermarket dulu"

"Heh beli apa"

"Beli SUTRA ALAT PENGAMAN!!"

"WAHH GILAA LOOO BENERAN GUE LAPORIN DAHH !!" Teriak Sheena saat melihat Khandara sudah menjauh dari pandangannya.

^______________________________________________^

Sesampainya Khandara di supermarket,  tentu saja ia langsung mencari barang yang akan ia beli , tapi ada satu hal yang membuat ia bingung , karna banyak sekali ukuran barang tersebut

"Mbak maaf , biasanya cewe kalo dateng bulan pake pembalutnya yang gimana ya??"

Mendengar pertanyaan itu , mbak karyawan sedikit tertawa kecil " ahahaha biasanya yang ini" ia menyodorkan sekantong pembalut

"Ini kualitasnya bagus kan mbak??"

"Yaampun ,bagus lah makanya di jual"

"Yaudah makasi mbak"

Setelah selesai membeli yang di perlukan ,Khandara pun membeli beberapa makanan yang lain termasuk untuk baby Al, Dirasa sudah cukup ia pun langsung membayarnya dan kembali ke hotel

Me And My CrushTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang