●
●
●
"Semua teriakan dan tangisan itu sia-sia" ucap seorang pria bernama Naoya dari atas ranjang, dengan nada bosan saat dia berbaring di tempat tidur. Tempat tidur yang akan (Name) bagi mulai sekarang. kamu adalah istrinya sekarang, tidak peduli seberapa besar keinginanmu untuk menolak nya.
Naoya mengangkat kepalanya untuk memberimu sebuah seringai mengejek. "kalau sudah selesai menangis nya cepat lah tidur"
(Name) menyeka air mata nya ini bukan tentang dia menyesali pernikan nya dengan Naoya melainkan karena dia harus berpisah dengan nenek yang sudah membesarkan nya selama bertahun tahun.
(Name) melangkah kedalam kamar mandi dikamar tersebut rumah ini akan menjadi rumah nya mulai sekarang, rumah denga nuansa jepang kuno yang cukup besar, (Name) mulai melepaskan shiromoku yang dipakai nya.
ps; shiromoku kimono putih yang di gunakan saat pernikahaan.
(Name) melepaskan obi yang melekat di pinggang nya sedari pagi sampai sebuah tangan besar membantunya.
"A-apa yang kau lakukan di sini?!" (Name) sangat terkejut melihat Naoya menyusul nya ke dalam kamar mandi.
"menurutmu apa?" dia melanjutkan membantu (Name) melepaskan obi di pinggany nya, masih dengan seringai mengejek di wajahnya.
"aku bisa melakukan nya sendiri"
bukan nya pergi Naoya malah deengan sengaja menyetuh pinggang (Name) wajah nya mendekat ke tengkuk nya dan mulai memberikan ciuman kecil di area leher, menghantarkan sensari merinding ke sekujur tubuh (Name).
"hentikan.."
Lengan kekar Naoya melingkar dengan sempurna di pinggang ramping (Name) di berhasil melepaskan obi itu dan membuat kimono yang dipakai (Name) merosot memperlihat kan leher dan bahu putih nya.
"Berhentilah menolak.." Naoya menggigit tengkuk (Name) dan sedikit memberikan jilatan kecil disana.
"Nhhh.. j-jangan.."
(Name) mencoba mendorong tubuh Naoya tapi pria itu bahkan tida tergeser sedikitpun.
"Harus kah kita mandi bersama sayang..... ?" Suara tawa kecil Naoya membuat (Name) merinding, Lengan nya berhasil menarik turun Shiromoku yang di pakai istrinya.
"Tidak.. .. mnhh keluar" (Name) menutupi tubuh nya yang sudah telanjang tanpa sehelai benangpun.
Naoya tidak mendengarkan dia malah mengankat tubuh (Name) dan memasukan nya ke dalam bathub berisi air hangat. Dan mulai melepaskan pakaian nya sendiri memperlihatkan otot perut nya yang terbentuk sempurna.
Wajah (Name) memerah melihat otot perut dan seberapa besar 'ukuran' Suaminya itu (Name) segera, memalingkan wajah nya ke arah lain, Naoya yang menyadari itu menunjukan seringai licik nya dan melangkah masuk ke dalam bathub dan memposisikan tubuh nya di belakang tubuh (Name).
"Shhh.. kau akan menikmati nya"
Naoya masuk ke dalam bthub dan duduk di belakang (Name) lengan nya menggerayangi tubuh istrinya ,lengan besar Naoya meremas dada(Name) dan sesekali memelintir puting nya membuat gadis itu menjerit kenikmatan.
"Ahhh! J-jangan.."
"Sudah kubilang hentikan penolakanmu yang sia-sia itu"
Naoya mengigit leher (Name) meninggalkan kiss mark di beberapa tempat, lengan nya merambat turun ke vagina istrinya bermain di area klitoris nya solah sedang menggoda nya.
"Mnnh~ ANHGG~"
"Mendesh lah lebih keras..." Naoya menjilat telinga cantink (Name) membasahi nya dengan lidah nya yang sangat lihai, dan membuat (Name) mendesah semakin kencang.
"ahhh~ ah.. hah.."
Naoya memasukan satu jari kedalam vagina (Name) mengocok nya secara perlahan dengan kecepan sedang dan menambahkan nya hingga menjadi tiga jari di dalam vagina (Name).
(Name) meremas lengan Naoya dengan erat merasakan sensasi nikmat yang baru pertama kali di rasakan nya.
"ahnnnn~ ahhh lebih... cepat" tangan nya semakin erat mencengkram lengan Naoya.
Naoya mengarahkan batang penis nya yang sudah menegang ke arah liang vagina (Name) dia menggesekan nya dengan sengaja ke klitoris istri nya itu mencoba melihat bagaimana reaksi nya.
"ahhng~ cepat masukan.." (Name) menggerakan pinggul nya.
"mmm.... istriku sepertinya tidak sabaran" Naoya masih dengan setia memberikan kecupan kecupan di leher (Name).
Naoya memngankat tubuh (Name) ke atas perut nya dan memegang kedua kaki nya membuat (Name) mengangkang lebar memperlihatkan vagina pink nya yang sudah basah oleh air bathub dan juga cairan cinta nya sendiri.
dengan perlahan Naoya memasukan penis nya secara perlahan ke dalam vagina (Name) menekan nya dengan posisi yang sangat erotis dia dapat melihat jelas ekspresi istri nya itu.
"arggh~ kau sangan sempit sayang.."
"anghh~ ahh ahh.. pelan.." (Name) meletakan lengan nya di dada bidang Naoya.
'plak'
Setelah satu hentakan yang cukup kasar naoya membiarkan (Name) beradaptasi dengan penis nya yang tertanam di tubuh nya, Naoya mengigit bibir bawah nya menahan kenikmatan vagina sempit (Name) yang menjepit penis nya dengan sangat erat.
"boleh kugerakan sekarang?"
(Name) menganngukan kepala nya wajah cantik nya sudah di penuhi keringat.
setelah mendapat perstujuan Naoya langsung meng hentakan pinggul nya ke vagina name hentakan naoya tidak kasar tapi itu menyentuh hingga titik ternikmat (Name) berkali kali yang membuat nya tidak berhenti mendesah.
"ahhhh~ ahhnn~ nghhhh!"
"anghh~" Naoya tidak dapat menhan erangan nya di menarik keluar penis nya dan menggendong tubuh (Name).
Naoya enindih tubuh (Name) dia memasukan penis nya kembali kedalam dan menghentakan pinggul nya lebih dalam lagi.
"ahhhnn~ ahhn ahh... aku hampir..." (Name) mencengkram lengan Naoya.
Naoya yang merasakan penis nya semakin di jepit dengan erat mempercepat dan memper dalam hentakan pinggul nya suara dua tubuh yang saling beradu memenuhi kamar pengantin baru tersebut.
'plak plak'
"agrgghh~..."
'plak '
"ahhmm~ ahhh!"
Naoya membenamkan seluruh penis nya ke dalam vagina (Name) menyemprotkan spernya kerahim wanita itu. (Name) dapat merasakan ciran hangat mengisi rahim nya tubuh nya gemetar menahan nikmat yang di hantarkan Naoya.
Setelah bebrapa saat kedua nya masih ter engah-engah.
"k-keluarkan 'itu'" ucap (name) dengan wajah memareh
Naoya menyeringai licik bukan nya menarik keluar penis nya dia malah menggerakan nya maju mundur dengan tempo yang lambat.
"mmnhh~ mnnh~"
"biarkan itu di sana.. besok pagi akan ku keluarkan" Naoya menarik selimut dan menutupi tubuh kedua nya, dengan posisi keduanya masih 'menyatu' di bawah sana.
"dasar cabul"
.
.
.
.The star pleaseee :) ~🩷
Any recommend char for a perv classmate..?
butuh rekomendasi :)
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE SHOOT 18+ 2D CHAR
Ficção AdolescenteKumpulan one shoot 18+ 2d character. Anime and webtoons or imagination Enjoy