chapter 12 : Api yang membara (2)

1K 112 7
                                    

[ba ngun b o doh]
Ada bisikan yang terdengar oleh Hayato didalam tidurnya.

"Siapa ... itu ...," pikir Hayato dan tiba-tiba dia terbangun

"Haaaa!" Dia berteriak sesaat setelah bangun.

Viktor langsung mendobrak masuk,"ada apa tuan Hayato!"

Viktor melihat Hayato yang seperti kelelahan dengan keringat dingin bercucuran.

"Hah ... hah ... ha ... ti–tidak apa-apa ... aku hanya bermimpi buruk mungkin haha," jawab Hayato dengan nada terpaksa sambil terengah-engah.

"Apa ada hal yang bisa aku bawakan?" Tawar Viktor ke Hayato.

"Tidak ... tunggu dulu, mungkin ... aku ingin teh," ucap Hayato sembari dia melihat keluar jendela ruangannya.

Viktor mengangguk dan pergi dari ruangan itu.

"Hmm kemarin ...," Hayato mengingat kejadian kemarin dan menyentuh bibirnya sendiri.

Azfir dan Hayato berciuman kemarin dan itu pun bukan ciuman biasa lagi, bahkan Hayato tidak tahu kalau ciuman seperti itu ada.

Viktor mengetuk pintu ruangan Hayato dan masuk membawa satu set teh dan manisan.

"Silahkan tuan," Viktor meletakkannya di meja dekat jendela ruangan itu.

"Ya terimakasih umm kalau tidak salah kamu Viktor ya?"

"Benar sekali tuan, silahkan panggil saya kapan saja."

"Azfir ... dimana dia? Aku harus bertemu dengannya,"

"Ah benar juga, yang mulia saat ini sedang pergi dalam penaklukan rubanah di desa pymon yang terletak di perbatasan kerajaan Amaterasu dan Ashura, beliau juga menitipkan pesan."

"Penaklukan rubanah? Dan pesan apa?"

"Pesannya adalah 'aku harus pergi sebentar, tolong jangan sungkan meminta sesuatu kepada para pelayan dan kalau butuh sesuatu yang penting dari ku cukup panggil nama ku ya' sekian itu lah pesannya," Viktor menyampaikan pesan yang dititipkan Azfir.

"..." Hayato terdiam dan hanya meminum teh dan memakan manisan disitu.

"Baiklah kalau anda membutuhkan sesuatu cukup bunyikan bel ini,"

Viktor keluar dari ruangan Hayato.

Hayato melihat suasana diluar melalui jendela.

"Mungkin jalan-jalan sebentar tidak apa-apa kan ...," Hayato ingin melihat-lihat sekitar istana.

Kring!

Hayato menggunakan bel tadi dan Viktor pun masuk keruangan Hayato lagi.

"Ada apa tuan?"

"Aku ingin jalan-jalan keluar apa bisa?"

Viktor terdiam dan berpikir sebentar karena bingung apa dia boleh mengijinkan Hayato keluar atau tidak karena Azfir tidak memerintahkannya secara spesifik, tapi mengingat bahwa Hayato pernah kabur saat pertama kali di dunia ini Viktor membolehkannya dengan syarat.

"Tentu tapi aku harus ikut dengan anda dan beberapa prajurit juga akan mengawal anda."

"Hm baiklah, tolong keluar sebentar karena aku akan ganti baju."

Viktor mengangguk dan keluar dari ruangan.

°
°
°
Hayato keluar dari ruangannya dengan memakai Hoodie putih miliknya.

Viktor menunjukkan jalan untuk keluar istana dan Hayato pergi ke arah itu di ikuti Viktor dan 2 prajurit dari kuil.

Saat Hayato melewati kerumunan pelayan yang sedang bekerja mereka menunjukkan hormat mereka ke Hayato tapi saat Hayato sudah lumayan jauh mereka membisikkan kata-kata yang tidak mengenakkan.

Ansatsusha Isekai De Omega Ni Naru?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang