chapter 10 : pelajaran pertama (2)

1.5K 125 15
                                    


"Atribut anda adalah ...," Merlin akan mengatakan sesuatu.

"Aku juga tidak tahu," ucapnya.

"Hah?!"

"Tenang duluu, aku juga tidak tahu kenapa tapi meski ku cek ulang berkali-kali nama dari atribut kedua anda tidak muncul."

"Lalu? Lagipula memangnya ada orang dengan atribut lebih dari satu?"

"Yah tercatat dalam sejarah memang tidak ada tapi, katanya dahulu kala beribu-ribu tahun yang lalu ada penyihir hebat yang dikatakan memiliki semua atribut elemen termasuk cahaya dan kegelapan."

"Dari mana kau tahu itu kalau tidak pernah tercatat dal sejarah?"

"Itu adalah dongeng mulut ke mulut para penyihir, tidak bisa dipastikan kebenarannya."

"Hmmm ... lalu apa yang harus aku lakukan? Apa atribut kedua ku ini penting?"

"Kita saja tidak tau atribut kedua anda itu apa bagaimana menilai penting tidaknya."

Akhirnya mereka mencapai akhir buntu dari pembicaraan.

Atribut kedua Hayato tidak diketahui dan Merlin pun kebingungan dengan yang dia ketahui baru-baru ini,

Dia tertawa, "hahahaha, dunia lain memang bisa mendobrak logika dunia ini ya hahaha," Merlin terkikih dan merasa lucu dengan kondisi ini.

Sebagai penyihir yang sudah mencapai puncak pengetahuan dia merasa tertantang untuk mempelajari anomali yang ada didepannya sekarang, sebuah subjek dari dunia lain.

"Oi Merlin kau masih waras kan ...."

"Tentu saja haha," dia masih tertawa sedikit.

Merlin menepuk pipinya sendiri.

"Baiklah tahan dirimu Merlin," Merlin ke dirinya sendiri.

"Kau sudah sadar?"

"Aku selalu sadar tuan Hayato," senyum nya ke Hayato.

"Baiklah sekarang kesampingkan atribut kedua anda yang masih misteri, sekarang mari kita latih sihir dan atribut anda," Merlin membuka portal yang menuju ke suatu tempat.

Hayato melihat portal yang muncul.

"Haha ... aku benar-benar di dunia lain ya ... tapi apa aku bisa seperti cerita-cerita novel fantasi lain yang dimana mereka ke dunia lain dan menemukan hal yang disebut ...," renung Hayato sesaat.

Merlin memanggil Hayato, "tuan Hayato? Ayo kita pergi ke tempat latihan anda."

Hayato tersadar dari renungannya, "ah ... iya," dia melintasi portal yang dibuka Merlin dan disusul olehnya.

°
°
°
Setelah mencapai sisi lain portal Hayato menyadari kalau dia ada di sebuah tempat kosong yang datar dan tidak ada apa-apa melainkan gunung-gunung putih.

"Tempat apa ini?" Hayato bertanya-tanya.

"Hoho ini adalah cakrawala ku, setiap orang punya cakrawala didalam dirinya hanya saja tidak semua orang bisa mengakses itu," Merlin menjelaskan tempat ini ke Hayato.

"Jadi aku juga ada tempat seperti ini didalam ku?"

"Ah tidak semua orang cakrawalanya tempat kosong, ada salah satu kenalan ku cakrawalanya adalah sebuah perpustakaan yang berisikan kisah hidupnya sendiri, ada juga yang isinya adalah kekosongan tanpa tanah atau dataran untuk diinjak."

"Hmm aku penasaran apa milikku,"Hayato penasaran apa cakrawala miliknya.

"Hmm anda masih butuh puluhan tahun untuk bisa mengakses cakrawala anda sendiri, bahkan aku baru bisa mengakses cakrawala ku saat aku berumur 80 tahun mungkin kalau aku tidak salah ingat dulu."

Ansatsusha Isekai De Omega Ni Naru?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang