Karya : Remaldw Pardede
Selamat malam
Sedang bimbangkeh kamu
Dudok terkujur rapi di bangku layu nan hendak patah
Memandang langiet tapi tiada matanya
Sudahkah engkau makan kayu dari bangku yang kamu sentuh ituSelamat malam
Saye tidak bermaksud menghancurkan bangku kayu kamu
Lagi pun tak ada gunanyaSelamat malam
Saye tidak bermaksud pula menghakimi kecantikan kamuSaye hanya datang dari kejaohan
Hendak menjemput engkau menemui bulan di rumah saya
Die orang rindu kamu
malam rindukan bulan nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Api Pembawa Dingin
PoetryBertanyalah Semakin banyak bertanya Mungkin saja bintang segera menjawab Mengabulkan angan yang dulu