Karya :
Remaldw Pardede & Dwi Pilpresti
Seandaianya aku bisa melihat cahaya
Di ujung jalan terang indahnya
Silaulah mata menatapnya
Tunggulah aku menjumpai
Hakikatnya saja aku menungguDidalam air yang mengalir
Bersenandung bunyi yang melintas didalamnya
Airnya jernih
Tak berbau
Dahaga hilang bila meneguknya
Segarlah wajah jika mengusapnyaAwan menatapku binar bercahaya
Mengatakan relung hati sedang berkehendak
Dia menagih hak untuk ada
Sedangkan langit belum mengerti
Bagaikan melayang diangkasa,
Menatap jauh pikiran dekat
Jika awan marah aku pun tak perduliKata ini tidak mudah diucapkan
Benak telah memanggil langit
Keberuntungan tidak cukup menjanjikan
Keberanian akan sebagai senjata
Dari tombak yang memanah mangsa
Angannya menembus
Ku dapatkan segera tenangnya@remaldwpardede15
@dwi_pil08
#Puisioner
#KingPard
#PuisionerKingPARDJANGAN LUPA KASIH TAU TEMAN KALIAN FRIENDS, BUAT BACA KUMPULAN PUISI DAN CERITA (SEGERA DI PUBLIKASIKAN) SAYA
MOHON BANTUANNYAJANGAN LUPA BUAT RINDU MENUNGGU YANG SELANJUTNYA
JANGAN LUPA BUAT NUNGGU RILIS CERITA PERDANA
KAMU SEDANG MEMBACA
Api Pembawa Dingin
PoetryBertanyalah Semakin banyak bertanya Mungkin saja bintang segera menjawab Mengabulkan angan yang dulu