Chapter 302 : Kereta Misteri Part 2

243 24 8
                                    

Chapter 818 : Kereta misteri (Disetiap gerbong)

Chapter 819 : Kereta Misteri (Terowongan)















Mari kita lihat keadaan di gerbong para gadis

"Hahahaha!"

"Kawaii!"

"Dia kecil sekali!"

Ananti sedang memperlihatkan foto baby Tsubasa pada ran dan sonoko

"Iya kan? Okaa-san bilang tsubasa-chan sangat mirip dengan onii-chan waktu bayi dulu" ucap ananti tersenyum

"Ngomong-ngomong kata "Tsu" berasal dari kata Tsubaki sementara "Basa" berasal dari kata Tsubasa yang artinya sayap" jelas ananti

"Jika digabungkan....." ucap ran

"Akan menjadi Sayap Tsubaki, maksudnya dia mau terbang pake sayap begitu?" ucap sonoko sweatdrop

"Kurasa bukan itu" ucap ananti

"Sayap tidak selalu digunakan untuk terbang tapi juga bisa untuk melindungi, karena itu menurutku kenapa onii-chan memberikan nama Tsubasa karena dia berharap suatu saat nanti putranya itu akan menjadi Sayap yang akan melindungi keluarganya" jelas ananti

"Kalian tahu sendiri kan clan kami memiliki banyak musuh, lengah sedikit kau mungkin tidak akan bisa melihat langit biru lagi" ucap ananti

"Itu benar sih......" gumam sonoko

"Ngomong-ngomong aku penasaran kapan kuis misterinya dimulai" ucap ran antusias

"Mungkin itu sudah dimulai" ucap ananti

Tok tok

Pintu cabin mereka diketuk oleh seseorang

Ananti bangkit dari kursinya lalu membuka pintu dengan hati-hati

Krieeet

Begitu pintu dibuka tidak ada siapa-siapa disana

Mata ananti celingak celinguk ke kanan ke kiri mencari orang yang mengetuk tadi tapi tak ada siapapun

"Suara ketukannya terdengar cepat berarti orang yang mengetuk sedang terburu-buru" batin ananti

Saat ananti menunduk, matanya langsung tertuju pada sepucuk amplop yang ditaruh dibawah pintu

"Surat?"

Ananti mengambil surat itu lalu menutup pintu

Clap

"Siapa?" tanya sonoko

"Ada surat" ucap ananti membuka amplop

"Apa isinya?" tanya ran

"Isinya......"

Selamat anda telah terpilih sebagai pembantu kuis deduksi!

"Eh?! Kita juga ikut membantu?!" ucap ran terkejut

"Merepotkan saja" ucap sonoko menghembuskan napas

"Aku tidak menyangka pembantu kuisnya akan ditunjuk menggunakan surat seperti ini, kuharap cuma gerbong kami yang menerima surat" batin ananti

"Lalu apa tugasnya?" tanya ran

"Etto..." ananti membaca kartu kedua

Bertukar kamarlah dengan korban deduksi ini dan jangan katakan gerbong aslimu pada para detektif pemberani yang akan datang.

Detektif Conan 3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang