Fire Man Fighter - CEO (END)

Part 26

Happy Reading

=========================================

Sepulangnya dari membalaskan perbuatan yg Aran lakukan itu, Zee tidak langsung pulang kerumah melainkan mampir sebentar dicafe Chika

Zee berada tepat didepan cafe Chika memandanginya dari luar cafe itu yg dimana memang akan segera tutup karena waktu menunjukkan pukul 21.45

Zee memandangi Chika dari luar cafe yg sedang membantu karyawannya yg sedang membersihkan cafe untuk segera tutup itu

"Cantik banget sih" Gumam Zee yg terus setia memandangi Chika

Zee menepuk jidatnya dirinya lupa jika besok ingin melamar Chika namun terhambat karena Aran yg mengeroyoknya siang tadi

"Ck, belom bilang mama lagi" Gerutu Zee kesal

"Apa aku pulang aja ya?" Bingung Zee

Zee menghela nafas lalu merelaxkan dirinya dikursi mobil sportnya itu

"Diundur dulu aja lah huftt" Zee menghembuskan nafas kasar

"Ini semua gara gara aran anjing emang, kalo aja dia gaada mungkin besok gue udh ngelamar kak chika"

Tak lama dari situ netra mata Zee melihat Chika yg keluar dari cafenya dengan menenteng kantong kresek sampah berukuran besar ditangannya itu

Zee bergegas keluar mobil lalu bersiul membuat fokus Chika yg hendak membuang sampah itu teralihkan

"Z-zee?" Panggil Chika memicingkan mata memastikan yg bersiul menarik perhatiannya adalah kekasihnya

Zee tersenyum lalu melangkahkan kakinya mendekat kearah Chika, Chika terkejut ketika melihat wajah Zee yg penuh lebam

"Astagfirullah zee, hey kamu kenapa?" Panik Chika yg langsung spontan menjatuhkan kantong kresek ditangannya itu

Zee menggeleng "Gpp kok kak, cuma masalah kecil aja tadi siang pulang dari tempat kak chika sempet ada copet" Bohong Zee

"Yaampun sayang sampai lebam gini loh" Chika percaya percaya saja dengan ucapan Zee itu

Zee mengerutkan keningnya "Kak chika tadi manggil aku apa coba ulangi sekali lagi" Pinta Zee

Chika seketika gugup "A-a-apa emang aku manggil kamu a-apa tadi?"

Zee terkekeh "Gausa malu aku denger jelas kok, cuma pengen kak chika ulangi aja sekali lagi manggil aku kayak tadi"

"Ish zee aku malu tau" Chika dengan spontan memeluk Zee, Zee membalas pelukan itu

"Gpp sayang gausa malu hahaha" Ledek Zee

Chika mendengus "Ck, kamu ngeselin ya lama lama" Chika langsung mencubit pinggang Zee singkat

"Awsshhh sakit kak, kok dicubit sih" Kesal Zee

"Bodoamat" Ketus Chika

"Yayayaya deh, terus ini kak chika belom pulang kah?"

"Sebentar lagi pulang kan mau tutup cafenya aku baru buang sampah juga"

"Kak chika ga bawa mobil ya kesini? Mobil kak chika gaada" Tanya Zee

Chika menggeleng "Ngga mobil aku lagi di bengkel mogok hehe" Jawab Chika

Zee membulatkan mulutnya "Yaudah kalo gitu aku anter pulang ya"

"Boleh kalo kamu ga keberatan sih"

"Ck, keberatan apa sih kak aku kan pacar kak chika ngapain keberatan sih, ya kali ngajakin pulang pacar sendiri keberatan"