MR.NA [JAEMJEN] S2

4. ohh begitu? cukup tw.

Setelah kejadian jisung dikejar oleh ayam itu, jisung semakin takut dengan ayam bahkan jisung juga takut untuk memakan ayam, padahal dulu jisung adalah pecinta McD sekarang jisung sudah sangat jarang memakan McD.

Setiap kali bertemu dengan ayam, jisung akan langsung berteriak dan menangis sesenggukan.

Dengan adanya ketakutan jisung dengan ayam, setiap kali ada ayam/ada yang makan ayam harus diusir/ayamnya disembunyikan.

Ceklek

Pada saat sore jam 15.23 terdapat seseorang yang tidak asing dimata jeano, siapa lagi kalau bukan Choi Sherly.

Choi Sherly yang baru saja pulang dari kampung nya karna ingin menjenguk neneknya yang sedang sakit itu seperti matanya yang sudah bengkak sehabis nangis seharian.

Jeano, Jhess dan Yena yang secara tidak sengaja eumm.. maksudnya secara sengaja untuk berbincang-bincang seperti biasa di ruang makan harus melihat pemandangan Sherly menangis tentu saja itu membuat mereka bertiga panik dan langsung menghampiri Sherly yang masih sedikit menangis.

Yang pertama hampir menyentuh Sherly adalah jeano, yaa.. jeano.. jeano lah yang pertama kali hampir menyentuh kepala Sherly dan itu langsung ditangkap oleh yena.

Tentu saja jeano bingung, mengapa bisa yena seperti itu? Tapi karna jeano lebih memilih untuk menenangkan Sherly jadi jeano hanya bertanya sedikit saja.

"Sherly? Kenapa? Kok datang-datang matanya udh bengkak? Habis nangis ya? Kenapa? Cerita sama kita"- jeano

"Heum.. hiks.. nenek aku.. sudah meninggal.. mengapa waktu, hiks sangat tidak tepat sekali? Hiks hiks"- Sherly

"Maksudnya?"- jhess

"J-jadi, lusa kemarin aku berencana untuk pulang kesini dan kemarin aku memang sudah berada di bandara untuk balik kesini, baru aja sampai di rumah aku tiba-tiba.. kakak sepupu aku ngechat aku.."- Sherly

"Gimana? Jangan bikin kami penasaran dong kak"- yena

"... Kaka sepupu aku ngechat kalau nenek sudah meninggal 10 menit yang lalu.. disitu aku nangis sesenggukan.. seharusnya aku tidak usah pulang saja dan seharusnya aku tidak pergi meninggalkan nenek.. hiks nenek.."- Sherly

"Astaga, jadi begitu? Yang sabar yaa sherly, kami paham kok perasaan kamu dan kamu juga boleh istirahat dulu 1 minggu setelah itu kamu boleh bekerja lagi, hilangkan pikiran kamu terlebih dahulu okey?"- jeano

"H-hiks.. aku ambil liburnya besok saja.. aku ingin bekerja disini terlebih dahulu.. apakah boleh?"- Sherly

"Tentu saja boleh, jhess dan yena merindukan suaramu bukan tangisanmu Sherly"- jeano

"B-baik tuan.."- Sherly

Sherly mula-mula pergi kekamar mandi dapur untuk mencuci mukanya, tak berselang lama batang hidung Sherly sudah terlihat walaupun matanya yang masih sedikit bengkak karna menangis.

Jeano yang melihat Sherly matanya masih membengkak langsung membuatkan nya teh hangat agar bisa menenangkan Sherly.

Jhess dan Yena yang melihat pemandangan yang tak biasa itu hanya bisa menggelengkan kepala, bukan karena tidak menyukai sifat jeano dan Sherly tapi mereka bingung kenapa bisa kebalik gitu? Maid dilayani oleh tuan sedangkan tuan melayani maid?? Tunggu.. iya itu sangat aneh.

Sherly yang menyadari bahwa jhess dan yena memperhatikannya tersenyum smirk nya yang membuat jhess dan yena semakin terkejut bukan main dengan tingkah laku Sherly.

Jeano melihat kearah kedua sahabat yang selalu dekat dengannya (jhess dan yena) merasa kebingungan dengan wajah mereka berdua, heumm.. seperti wajah yang bingung dan takut akan sesuatu dihadapan mereka, namun jeano tidak terlalu memperdulikan mereka karna itu sudah jadi hal yang biasa.

Biasanya kalau mereka seperti itu adalah:
1> kalau mereka kebingungan berarti mereka sedang melihat cicak di lantai.
2> kalau mereka ketakutan berarti ada kecoa dihadapan mereka.
3> kalau dua-duanya di alami berarti cicak berada di lantai dan kecoa dihadapan mereka perasaan itu bercampur aduk.

"Tidak biasanya ada cicak dan kecoa secara bersamaan"- batin jeano sambil membawa teh hangat itu ke Sherly

"Ini dia teh nya, minum lah setelah itu aku akan memesankan makanan kesukaan mu habis ini"- jeano

"T-tidak ee.. usah tuan.. saya tidak lapar nanti saja"- Sherly

"Sungguh? Tidak-tidak jangan, lihat lah kau sudah lebih kurus daripada dulu pokoknya kalau sudah selesai minum itu aku akan memesankan makanan untuk kau makan, sejujurnya aku tidak suka penolakan"- jeano

Bulu kuduk jhess dan yena seketika berdiri karna perkataan yang diucapkan oleh jeano dan wajah Sherly berubah menjadi tersenyum kemenangan, jarang sekali jeano berbicara serius seperti itu, ini membuat kemiripan mereka (jeano dan jaemin) menjadi 100% mirip dan Sherly juga tersenyum sambil menatap mereka berdua tentu saja mereka berdua tambah takut dan kebingungan.

"Kalau tuan sudah berbicara begitu saya sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi, baiklah akan saya makan makanan yang tuan pesan"- jawab Sherly yang membuat eye smile jeano terlihat.

Jeano pergi meninggalkan mereka ber3 bertatapan, mungkin untuk melepas rasa rindu mereka (?) Jeano sebenarnya sudah sedikit curiga dengan Sherly karna sifatnya yang agak aneh membuat jeano takut ada hal yang tidak diinginkan di mansion nya, eumm maksudnya mansion jaemin.

Niat baik jeano tertunda karna dia teringat ingin pergi ke kantor jaemin untuk membawakan bekal kesukaan jaemin setengah jam lagi, untung saja makanan yang akan diberikan oleh jaemin sudah selesai dimasak oleh jeano dengan sepenuh hati IHIRR ICIKIWIR SEREPET TET TET TEHH SLEBEW.

"Jhess saya ingin mengantarkan bekal ini untuk jaemin, jaga rumah dan tolong nanti buatkan saja makanan untuk Sherly saya sudah kehabisan banyak sekali waktu"- jeano

"Baik je"- singkat jhess

Jeano meninggalkan mansion 10 tingkat itu dan pergi bersama supir yang memang selalu ada untuknya jika ingin berpergian, itu juga disuruh oleh jaemin.

Ketika sudah sampai di perusahaan na, jeano dengan cepat berlari ke arah lift dan memencet tombol untuk langsung pergi keatas dan menemui sang kekasih.

"Sayang aku dat-" jeano memberhentikan pembicaraan nya dan langsung DEGH dengan pemandangan yang ia lihat.

"M-maafkan aku yang telah menganggu kalian, silahkan lanjut kembali"- jeano

"SAYANG INI BUKAN YANG KALIAN LIHAT! INI HANYA SALAH PAHAM SAJA! SAYANG!"- Jaemin

"KAU ADALAH PERUSAK HUBUNGAN ORANG SAJA! PERGI KAU DARI SINI DAN JANGAN PERNAH KEMBALI DIHADAPAN KU SEKARANG! SAYA SUDAH JIJIK DENGAN MUKA MU YANG MENJIJIKKAN ITU, DIMANA DUDA KAYA MU?"- Jaemin

"Jaemin, itu adalah sebuah kesalahpahaman saja sayang dia yang mengajakku duluan dan aku han-"- ??

"Hanya apa? Lo terima kan ajakan itu hanya demi uang 1T? Karna itulah kita break dan karna lo juga lo gini, lo hamil kan? Gw udh tau mana anak lo? Kok ga keliatan?"- jaemin

"GW GA HAMIL! GW HAMIL ANAK LO SEORANG JAEMIN!"- ??

"GAUSAH NGELAK! GW GA PERNAH NYENTUH LO DAN BAHKAN GW GA PERNAH MENYENTUH APAPUN DARI LO KARNA GW TAU PASTI LO JUGA ILFEEL SAMA GW, TAPI APA NYATANYA? TUBUH YANG GW JAGA SELAMA 4 TAHUN SUDAH DISENTUH OLEH DUDA DILUAR SANA, 4 TAHUN BUKAN WAKTU YANG SINGKAT WINTER"- yhaa nama wanita itu adalah winter, winter lah yang menyelingkuhi jaemin.

"J-jaemin.. maafkan gw seharusnya gw ga usah menerima tawaran itu hanya demi uang 1T, kau bisa memberikanku yang lebih dari itu jadi kau mau kan bersamaku lagi seumur hidup sampai kita tua? Kau juga sudah berjanji kepadaku kan?"- winter.

"Itu hanyalah janji yang gw buat dengan bercanda, lo udh terlanjur nyakitin hati gw dan sekarang gw udh punya kekasih atau istri yang akan menjadi istri kesayangan gw, dan kami akan menua bersama bukan gw sama lo"- jaemin

"NA JAEMIN!"- Winter

"BAC0T"- Jaemin

TBC 💚
(Huwuww akhirnya up lagi)